nasional

Pilih Pesawat Tempur Mirage untuk Transisi ke Rafale, Kemhan Pesan 7 Ribu Rantis Maung dari PT Pindad

Jumat, 16 Juni 2023 | 07:03 WIB
PRABOWO SUBIANTO

RBG.ID - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto membeber alasan pemerintah membeli 12 unit pesawat tempur bekas Qatar Air Force, Mirage 2000-5.

Menurut dia, pesawat tempur tersebut merupakan pilihan paling pas bagi Indonesia sebelum kedatangan pesawat tempur baru, Dassault Rafale.

Selain memenuhi kebutuhan TNI AU, Prabowo menyampaikan bahwa Mirage 2000-5 bakal membantu para penerbang Angkatan Udara untuk belajar mengoperasikan pesawat buatan Dassault Aviation.

Baca Juga: Hasil Indonesia Open 2023: 7 Wakil Lolos, Ganda Putra Mendominasi

Keterangan tersebut disampaikan oleh Prabowo usai menghadiri peringatan satu tahun usia Defend ID di Hanggar Helikopter PT Dirgantara Indonesia (DI) pada Kamis sore (15/6). Dia memastikan, Mirage 2000-5 adalah salah satu pesawat tempur canggih.

”Dan nanti mengarah kepada (Dassault) Rafale. Jadi, pilot-pilot kita nanti akan dilatih di Mirage (2000-5). Begitu Rafale datang, dia akan transisi ke Rafale,” terang mantan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) tersebut.

Secara keseluruhan, pemerintah akan mendatangkan 42 unit Dassault Rafale dari Perancis. Puluhan pesawat tempur generasi 4.5 itu sudah dipesan oleh Kementerian Pertahanan (Kemhan).

Baca Juga: Honda Tak Takut Ditinggal Marc Marquez, Habis Akhir musim 2024 Honda Tak Berikan Sinyal Memperpanjang Kontrak

Namun demikian, Prabowo menuturkan, paling cepat pesawat-pesawat tersebut mulai diserahterimakan kepada Indonesia pada 2026 mendatang.

Itu pun tidak bisa langsung digunakan.

”Nanti operasional Skadron (Dassault Rafale) mungkin lima sampai enam tahun lagi,” ujarnya.

Baca Juga: Tuntut Pemilu Ditunda, Gugatan Partai Berkarya Ditolak PN Jakpus

Karena itu, pemerintah perlu mengisi kekosongan selama lima sampai enam tahun tersebut.

Setelah menjajaki berbagai opsi termasuk ikhtiar membeli pesawat tempur F-16, pilihan jatuh kepada Mirage 2000-5.

Halaman:

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB