nasional

Deretan Cerita Korban Cherry Lai di Brandoville Studios: Dilarang Bertemu Keluarga, Siap Dihubungi 24 Jam dalam Seminggu, hingga Pendarahan Kehamilan

Jumat, 13 September 2024 | 20:26 WIB
Mantan karyawan Cherry Lai mengungkap deretan kekerasan yang dilakukan di Brandoville Studios (X/CherryLai2020)

RBG.ID - Kasus Cherry Lai yang juga istri CEO Brandoville Studios kian mendapat perhatian publik setelah para korban memberi pengakuan pengakuan.

Bahkan, nama Cherry Lai menjadi trending topik di akun media sosial X pada Jumat (13/9/2024) ini.

Salah satu korban Bernama Christa Sydney, ia merupakan mantan karyawan Brandoville Studios.

Baca Juga: Sambut Positif Amanat Prabowo, Rudy Susmanto Janji Vermak Kualitas Pendidikan di Kabupaten Bogor

Wanita berambut panjang ini menulis beragam bentuk penyiksaan dan eksploitasi yang dialaminya selama bekerja di bawah Cherry Lai.

Cherry pernah marah dan menghukum Sydney hanya karena menemui sang ibu tanpa izin. Saat itu, dirinya harus bertemu dengan ibunya untuk mengambil HP baru.

Tidak sampai di situ, Cherry Lai pernah menghukum Sydney dengan memintanya lari naik turun tangga sebanyak 45 kali dalam satu malam.

Baca Juga: Dewa 19 Gandeng Para Bintang Rock, Konser All Stars Direncanakan Dibuat Setiap Tahun

Bukan hanya Sydney, sejumlah mantan karyawan pernah mendapat perlakuan tidak adil.

Berdasarkan akun media sosial X komika Indonesia @Adriandhy, mantan karyawan Brandoville Studios mengirimkan pesan pribadi kepadanya di IG untuk meminta bantuan mengangkat kasus Christa Lai.

Di unggahan Ryan di X, terlihat percakapannya dengan mantan karyawan Brandoville Studios.

Baca Juga: Wow.. Kementerian PUPR Dapat Tambahan Anggaran Rp40 Triliun, Salah Satunya untuk Kelanjutan IKN, Yuk Simak Rinciannya

Di percakapan tersebut, sang korban mengatakan, hampir seluruh ex employee juga korban, termasuk dirinya.

Korban menceritakan, saat dirinya hamil, ia dipaksa untuk pulang pagi hingga mengalami pendarahan dan melahirkan secara premature.

Halaman:

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB