RBG.ID-Aksi pembunuhan sadis dilakukan seorang ayah mertua di Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, bernama Khoiri.
Pria 53 tahun ini tega melakukan pembunuhan terhadap menantunya Fitria Almuniroh Hafidloh Diana, yang tengah hamil 6 bulan. Kepada polisi, pelaku mengaku membunuh manantunya lantaran marah.
Namun, sebagian warga lantas berspekulasi terkait pemicu pembunuhan sadis yang dilakukan tersangka. Sebab, melihat kondisi korban ditemukan dengan daster yang tersibak.
Warga menduga kalau pelaku ingin merudapkasa korban sebelum aksi pembunuhan terjadi. ”Jangan-jangan mau diperkosa,” kata seorang warga yang berkerumun di sekitar lokasi dilansir Radar Bromo (Jawa Pos Group).
Pelaku pembunuhan in sendiri berstatus duda. tersangka ditinggal istrinya yang meninggal beberapa tahun lalu. Warga juga mengatakan kalau keluarga ini memang tertutup. "Mereka jarang srawung (bergaul),” kata warga.
Beberapa hari lalu, keluarga Fitria dari Rungkut, Surabaya, sempat berkunjung ke rumah korban. Tak pelak, peristiwa pembunuhan berdarah itu membuat warga makin penasaran.
Baca Juga: Biodata Anggota Tim BEBE Pemenang Street Woman Fighter 2, Dipimpin Bada Lee
Warga bertanya mengapa Khoiri setega itu melakukan pembunuhan terhadap menantunya sendiri. Apalagi korban dalam kondisi hamil enam bulan.
Terkait dugaan rudapaksa yang dilakukan pelaku, Kapolsek Purwodadi AKP Pujiyanto mengaku tengah mendalaminya. Pihaknya juga sudah mendengar informasi terkait dugaan aksi rudapaksa.
Namun, kebenarannya masih akan dipastikan dalam pemeriksaan. ”Yang penting kami amankan dulu pelaku supaya dia tenang sebelum dilakukan pemeriksaan,” beber Pujiyanto.
Baca Juga: Cari Kedilan, Viral Foto Siswa SMK di Wonogiri Jalan Kaki Bawa Tulisan Aku Bukan Pencuri
Pujiyanto mengatakan, terduga pelaku pembunuhan telah diamankan polisi. Pelaku langsung digiring ke mapolsek Purwodadi. Petugas lantas mencoba bertanya kepada tersangka terkait aksi kejinya melakukan pembunuhan terhadap menantunya.
”Alasannya lapar. Tetapi pengakuan anaknya (suami Fitria bernama Sueb), terduga pelaku ini tiap malam suka marah-marah,” kata Pujiyanto.