Dia menegaskan dari LOI menjadi sebuah wujud investasi, butuh waktu. Tetapi bukan berarti prosesnya alot.
Baca Juga: LE SSERAFIM Kembali dengan MV “Eve, Psyche & The Bluebeard’s Wife” yang Menarik Perhatian!
Bambang menekankan LOI isinya adalah menyatakan ketertarikan untuk berinvestasi.
Nanti akan dipetakan sesuai dengan bidangnya.
Ada yang tertarik mendirikan pusat perbelanjaan, pusat energi terbarukan, layanan kesehatan, lembaga pendidikan, transportasi, pariwisata, dan lainnya.
Baca Juga: ITZY Kembali ke “Good Day New York” dengan Penampilan “Cheshire”
Bambang mengatakan pemerintah bersama. kadin dan pihak terkait lainnya sedang sosialisasi regulasi baru soal investasi dan kemudahan berusaha di IKN.
Sehingga bisa dipetakan secara nyata insentif apa saja yang dibutuhkan kalangan investor. Kemudian skema yang bisa dijalankan pemerintah seperti apa saja.
"Apakah meminta pembebasan pajak. Nanti bagaimana mekanismenya, tentu membutuhkan kerangka detail," jelasnya.
Baca Juga: Welcome! Moon Jong Up B.A.P Tanda Tangan Kontrak dengan Agensi Baru, MA Entertainment
Pada kesempatan itu Bambang mengatakan pembangunan infrastruktur di IKN masih on the track.
Kepada publik yang masih meragukan, dia bahkan berharap supaya bisa melihat langsung ke lokasi.
Dia menyebutkan beberapa kali delegasi dari luar dan lokal, datang melihat perkembangan IKN.
Baca Juga: Ini 4 Link Website Live Streaming UFC 2023, Yang Gampang Diakses
Dia mencontohkan infrastruktur jalan tol sedang dibangun. Kemudian di IKN juga akan dilakukan program reforestasi.
Artikel Terkait
Menteri Keuangan Sebut Jepang tertarik dengan Pembangunan IKN RI
Beberkan Alasan Pembangunan IKN, Presiden Jokowi: Biar Indonesiasentris
Dukung Penghijauan IKN dan Kalimantan, Jokowi Tinjau Persemaian Mentawir
IKN Tidak Bebani Keuangan Negara, Segara Institute Dorong Pembangunan Infrastruktur Dasar Guna Pikat Investor
Bangun IKN, Luhut Bakal Gandeng Tim Pakar dan Perusahaan Tiongkok
PSSI Tidak Akan Menerima Dana Lagi dari FIFA, Nasib Tempat Latihan (TC) di IKN Terancam Tertunda
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi Tawarkan Investasi di IKN pada Menlu-Menlu Indo-Pacific