“Apalagi wanita di kafe yang buka juga saat bulan Ramadan. Sehingga masyarakat marah,” ungkapnya.
BACA JUGA:Tak Ada Penerapan Prokes, Wamenag Tegaskan Masyarakat Bebas Gelar Salat Id
Menurut Hendra, usai proses penyelidikan akan dilakukan penyidikan sampai gelar perkara.
Selanjutnya, dilakukan upaya paksa penangkapan terhadap pelaku.
“Ikuti prosedur lidik dan sidik, setelah itu gelar. Setelah ditemukan pelaku, baru kami upayakan penangkapan,” ucapnya.
“Untuk perkara ini kami atensi, akan segera kami lakukan pemeriksaan dalam hal ini proses. Akan kami berikan kepastian hukum terhadap perkara,” jelasnya.
Akan tetapi, Hendra belum bisa memastikan berapa orang warga yang terlibat karena masih memeriksa saksi-saksi.
“Untuk berapa orang yang terlibat masih dalam penyelidikan, masih dalam proses,” tandasnya. (jpc)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
9 Pemandu Lagu Tempat Hiburan Malam di Kemang Ditangkap, Satpol PP Panen Miras di Cibinong dan Sukaraja Bogor
Viral! Seorang Dokter Muda di Medan Marah-marah ke Ibu-ibu Akibat Masalah Parkir Mobil
Sadis, Dua Wanita Pemandu Lagu di Sumbar Dibuang ke Laut dan Ditelanjangi Warga
Viral Guru Cantik di Lampung Nikahi Muridnya, Ini Kisah Cintanya
Viral Emak-emak Belanja di Minimarket Tidak Mau Bayar di Sulawesi Selatan