RBG.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyesalkan adanya fenomena pejabat yang suka pamer harta kekayaan di media sosial.
Mantan Wali Kota Solo ini meminta menteri Kabinet Indonesia Maju agar menertibkan anggotanya di pemerintahan.
“Saya minta kepada seluruh Menteri dan Kepala Lembaga untuk mendisiplinkan para bawahnya, memberitahu apa-apa yang tidak boleh dan apa yang boleh dilakukan,” ujar Jokowi saat membuka Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Kamis (2/3).
BACA JUGA:Sadis, Inilah Ucapan Mario Dandy saat Aniaya David: Gue Nggak Takut Anak Orang Mati
Menurut Jokowi, peringatan ini juga berlaku untuk instansi penegak hukum.
Jokowi menginginkan, adanya pembenahan di kementerian serta lembaga dalam menjalankan tugas pokoknya.
“Kemudian di Polri maupun di Kejaksaan Agung dan aparat hukum lainnya. Benahi dulu di dalam, kemudian selesaikan dan bersihkan kementerian atau lembaga lainnya,” tegas Jokowi.
BACA JUGA:Dianiaya Mario Dandy, Polisi Ungkap Ada 6 Hantaman Mematikan di Kepala David
Kepala negara ini meminta, tak ada lagi pejabat yang suka pamer kekuasaan dan kekayaan di media sosial.
Ia menekankan, pamer kekayaan oleh pejabat negara tak pantas dilakukan.
“Sekali lagi saya ingin tekankan, supaya ditekankan kepada kita kepada bawahan kita, jangan pamer kekuasaan, jangan pamer kekayaan, apalagi sampai dipajang-pajang di IG, di media sosial itu kalau birokrasi sangat sangat tidak pantas,” tandas Jokowi. (jpc)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Buntut Kasus Penganiayaan Mario Terhadap David, Menkeu Copot Jabatan Pejabat Kemenkeu Ini
KPK akan Panggil Eks Pejabat Pajak Rafael Alun Atas Dugaan LHKPN Gendut
Kabar Baik! Ini Update Kondisi David Korban Penganiayaan Mario Anak Pejabat Pajak
Tersangka Shane Ungkap Mario Dandy Selalu Andalkan Ayahnya yang Pejabat Pajak
Soal Pejabat Suka Pamer Harta, DPR Dukung KPK Segera Bertindak