RBG.ID - Masyarakat digegerkan dengan penemuan ladang ganja yang sangat luas di kawasan Gunung Bromo. Ketua DPR Puan Maharani turut menyoroti.
Ketua DPR Puan Maharani minta aparat penegak hukum untuk usut tuntas dan bongkar penyebab keberadaan ladang ganja di kawasan Gunung Bromo.
Hingga saat ini, Gunung Bromo jadi salah satu destinasi wisata favorit dan andalan. Oleh karena itu, Puan Maharani minta polisi usut keberadaan ladang ganja itu.
Baca Juga: Kronologi Kantor Tempo Mendapat Kiriman Paket Kepala Babi, Ditujukan untuk Wartawan Politik
Menurut Puan Maharani, pembukaan ladang ganja di kawasan Gunung Bromo merupakan tindakan pelanggaran aturan yang sangat serius.
"Saya minta kepada para penegak hukum untuk selidiki dan bongkar dari mana dan kenapa itu bisa terjadi," kata Puan Maharani di Komplek Parlemen, Senayan, pada Kamis, 20 Maret 2025.
Puan Maharani mengaku heran mengapa ladang ganja seluas 59 titik di kawasan Gunung Bromo baru ditemukan.
Baca Juga: Siapa 'Cica' yang Dikirimi Paket Berisi Kepala Babi di Kantor Tempo? Apa Alasan di Baliknya?
"Ya terkait dengan hal itu, karena memang ini baru ditemukan, harusnya hal itu tidak boleh terjadi," ujarnya.
Sebelumnya, Gunung Bromo dan Semeru diumumkan akan melakukan penutupan sementara aktivitas wisata selama lima hari, 28 Maret hingga 1 April 2025.
Banyak di antara warganet yang menganggap penutupan sementara aktivitas wisata di kawasan Gunung Bromo ada hubungannya dengan skandal ladang ganja.
Baca Juga: Berikut 14 Lembaga yang Bisa Diduduki Prajurit Aktif Jika RUU TNI Disahkan Jadi Undang-Undang
Selain itu, pelarangan penerbangan drone di kawasan Gunung Bromo ada hubungannya dengan penyembunyian ladang ganja.***
Artikel Terkait
YLBHI Semprot Sikap Pemerintah dalam Menangani Isu Teror Terhadap Pers, Tempo Dikirimi Kepala Babi
Syarat Pasangan Suami Istri Berciuman Saat Berpuasa Agar Tidak Membatalkan Puasa, Ini Kata Buya Yahya
Bagaimana Jika Suami Istri Berciuman Sampai Keluar Air Madzi? Apakah Membatalkan Puasa?
Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Jabar Sudah Dibuka, Bapenda Catat Lonjakan Pajak hingga 100 Persen dalam 1,5 Jam
Innalillahi, Kecelakaan Tragis Menimpa Rombongan Jamaah Umrah WNI di Jeddah, Salah Satu Korban Anggota DPRD Bojonegoro