Minggu, 21 Desember 2025

YLBHI Semprot Sikap Pemerintah dalam Menangani Isu Teror Terhadap Pers, Tempo Dikirimi Kepala Babi

- Sabtu, 22 Maret 2025 | 09:58 WIB
YLBHI Semprot Sikap Pemerintah dalam Menangani Isu Teror Terhadap Pers, Tempo Dikirimi Kepala Babi (Pexels.com)
YLBHI Semprot Sikap Pemerintah dalam Menangani Isu Teror Terhadap Pers, Tempo Dikirimi Kepala Babi (Pexels.com)

RBG.ID - Tempo mengalami aksi teror paket berisi kepala babi yang dikirimkan secara misterius sebagai bentuk ancaman penghambat kinerja jurnalistik.

Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) mengecam aksi teror kepala babi. YLBHI menganggap hal ini sebagai bentuk ancaman terhadap jurnalis.

YLBHI menyoroti sikap pemerintah yang dianggap lambat dalam menangani isu kekerasan terhadap jurnalis, termasuk perihal isu teror kepala babi yang dialami Tempo.

Baca Juga: Kronologi Kantor Tempo Mendapat Kiriman Paket Kepala Babi, Ditujukan untuk Wartawan Politik

YLBHI juga menyoroti kinerja pemerintah dan aparat keamanan yang dinilai terlalu ugal-ugalan dalam menyusun kebijakan.

"Hal ini seiring dengan kinerja Pemerintah dan DPR yang semakin ugal-ugalan dan tirani dalam menyusun kebijakan," ujar YLBHI dalam keterangan, Kamis, 20 Maret 2025.

Menurut YLBHI, Indonesia merupakan negara hukum yang menjamin kebebasan pers, sehingga sudah semestinya menindak tegas isu kekerasan yang dialami pers, seperti yang dialami Tempo.

Baca Juga: Siapa 'Cica' yang Dikirimi Paket Berisi Kepala Babi di Kantor Tempo? Apa Alasan di Baliknya?

"Ini semakin menunjukkan bahwa Indonesia bukan negara hukum yang demokratis, yang menjamin kebebasan pers," ujar YLBHI.

Oleh karena itu, YLBHI meminta pihak kepolisian untuk segera mengusut dan menangkap dalang teror paket kepala babi yang dialami jurnalis Tempo.

Menanggapi teror kepala babi, YLBHI berharap semoga para jurnalis tetap berada di jalan kebenaran, menjalankan tugas pers untuk membuka mata publik.

Baca Juga: Berikut 14 Lembaga yang Bisa Diduduki Prajurit Aktif Jika RUU TNI Disahkan Jadi Undang-Undang

"Semoga rekan-rekan Tempo dan seluruh insan pers di Indonesia terus diberikan kekuatan dan keteguhan untuk menjalankan tugas pers yang membuka dan membuat terang informasi kepada Rakyat," tuturnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X