Minggu, 21 Desember 2025

PT Sritex Punya Siapa? Ini Pemilik hingga Struktur Organisasi Raksasa Tekstil Indonesia yang Resmi Pailit

- Sabtu, 1 Maret 2025 | 14:37 WIB
Sosok Iwan Kurniawan Lukminto yang menjadi Direktur Utama PT Sritex. (Instagram/ @ik.lukminto)
Sosok Iwan Kurniawan Lukminto yang menjadi Direktur Utama PT Sritex. (Instagram/ @ik.lukminto)

RBG.ID - Baru-baru ini, kabar buruk datang dari dunia industri manifaktur, khususnya dari produsen tekstil, yakni PT Sri Rejeki Isman alias Sritex.

Pengadilan Niaga Semarang sebelumnya menyatakan Sritex pailit pada 25 Januari, kini per tanggal 1 maret 2025 PT Sritex resmi ditutup operasionalnya.

Tim kurator kepailitan Sritex menyatakan perusahaan tekstil punya utang Rp29,8 triliun.

Baca Juga: Pemerintah Janjikan Hal Ini untuk Eks Karyawan PT Sritex yang Terdampak PHK Massal

Perusahaan itu sempat menolak putusan tersebut dan membawa ke Mahkamah Agung (MA). Namun, MA menolak kasasi.

Bangkrutnya salah satu perusahaan tekstil terbesar di Indonesia ini tentu menjadi sebuah mimpi buruk bagi seluruh pekerja yang sudah mengabdi selama bertahun-tahun.

Diketahui, ada sekitar 11 ribu tenaga kerja yang sudah lama bekerja dan menggantungkan hidupnya pada Sritex.

Baca Juga: Semakin Memanas! Ahok Mengaku Pernah Ancam Pecat Riva Siahaan dan Memakinya Setiap Hari

Peristiwa ini membuat sebagian warganet penasaran dengan Sritex dan sosok pemilik perusahaan tekstil terbesar di Asia Tenggara tersebut.

Sejarah Sritex dan Sosok Pemiliknya

Dikutip dari berbagai sumber, PT Sritex berdiri sejak tahun 1966 yang didirikan oleh H.M Lukminto. Sebelum mendirikan sebuah perusahaan besar, pria tersebut hanyalah seorang pedagang kain yang merintis usaha di Pasar Klewer.

Pada tahun 1967, Lukminto berhasil membeli dua kios di Pasar Klewer dan membuka pabrik cetak pertama yang menghasilkan kain putih.

Baca Juga: Mengapa Awal Ramadhan di Indonesia Bisa Berbeda dengan Malaysia dan Singapura? Ini Penjelasan dari Menag

Usaha nya terus berkembang pesat. Beberapa tahun kemudian, tepatnya di tahun 1972, dia membangun sebuah pabrik kain di Semanggi Surakarta.

Kemudian, pabrik kain ini direlokasi ke Desa Jetis, Sukoharjo dan diberi nama PT Sri Rejeki Isman.

Pabriknya terdaftar di Kementrian Perdagangan sebagai perusahaan perseroan terbatas. Tahun 1992, Presiden Soeharto meresmikan Sritex.

Sritex mampu mencapai kesuksesan hanya dalam waktu singkat hingga mencapai kancah internasional dengan menembus pasar Eropa.

Baca Juga: Badai PHK di Bulan Ramadhan 2025, Ini Curhatan Pilu Karyawan Sritex Sukoharjo: Sedih, Tapi Harus Terima Kenyataan

Tahun 2007, Lukminto menyerahkan kepemimpinan perusahaan yang sudah lama dia rintis kepada sang putera, yakni Iwan Kurniawan Lukminto.

Usai H.M Lukminto meninggal dunia pada tahun 2014, Sritex sepenuhnya dipegang oleh Iwan Setiawan.

Berkat tangan dinginnya, Sritex berkembang menjadi grup tekstil besar an memiliki sekitar 10 hotel di Solo, Yogyakarta, dan Bali.

Baca Juga: Apakah Mengorek Kuping dengan Cotton Bud Dapat Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan dari Buya Yahya

Belum cukup sampai disitu, perusahaan ini resmi terdaftar sahamnya dengan kode ticker dan SRIL pada Bursa Efek Indonesia.

Bahkan, Iwan Kurniawan berhasil masuk ke dalam jajaran 50 orang terkaya pada tahun 2020 menurut Forbes.

Kekayaannya pada saat itu tercatat sekitar 515 juta dollar AS atau sekitar Rp 8 triliun.

Baca Juga: Orang Indonesia Dikenal Suka Konsumsi Garam Berlebihan, WHO Ingatkan Risiko Dampaknya Bagi Kesehatan

Iwan juga berhasil memperoleh penghargaan sebagai Businessman of the Year dari Forbes Indonesia pada 2014.

Hingga mengalami kebangkrutan, PT Sri Rejeki Isman atau Sritex tetap dipegang oleh Iwan Kurniawan Lukminto.

Struktur Organisasi PT Sritex

Mengacu dari laman resmi Sritex, berikut rangkuman struktur organisasi PT Sritex:

  • Iwan Kurniawan Lukminto sebagai direktur utama
  • Mira Christina Setiady sebagai direktur operational
  • Welly Salam sebagai direktur keuangan
  • Regina Lestari Busono sebagai direktur independen
  • Supartodi sebagai direktur umum
  • Karunakaran Rama Moorthy sebagai direktur bisnis benang
  • Sandeep Kr Gautam sebagai direktur bisnis kain
  • Teo Khek Thuan sebagai direktur bisnis garmen

Demikian tadi rangkuman mengenai sejarah, pemilik hingga struktur organisasi dari PT Sritex yang telah resmi dinyatakan pailit. Semoga informasi membantu.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X