RBG.ID – Cuaca ekstrem membayangi arus mudik Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi La Nina bisa terjadi hingga Februari.
Hal itu akan meningkatkan intensitas dan volume air hujan hingga 20 persen.
Karena itu, momentum arus mudik saat Nataru di Indonesia bisa terpengaruh cuaca ekstrem. Termasuk di Jawa Timur (Jatim).
La Nina diprediksi terjadi sejak akhir 2024 hingga Februari 2025.
Lalu, terdapat dinamika atmosfer berupa Madden-Julian Oscillation (MJO) dan potensi cold surge atau udara dingin yang bergerak dari daratan Asia arah Siberia menuju wilayah barat Indonesia.
Baca Juga: Berencana Beli Yamaha Mio dalam Waktu Dekat? Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan yang Wajib Kamu Catat!
Dinamika atmosfer itu diprediksi berlangsung selama periode Nataru.
BMKG juga memprediksi terdapat bibit siklon tropis 91s dan 93s dalam periode 9 Desember hingga 10 Desember.
Bibit siklon itu berada di Samudra Hindia Barat Daya Lampung dan selatan Pulau Sumba.
Keduanya akan membuat hujan intensitas sedang hingga lebat, angin kencang, dan gelombang laut tinggi.
Sejumlah wilayah terdampak, antara lain, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Artikel Terkait
BMKG Prediksi Perkiraan Cuaca Wilayah Jabodetabek 21 Mei 2024, Hati-Hati Daerah Ini Bakal Diguyur Hujan!
Waspada, BMKG Sebut Kekeringan akan Melanda Beberapa Daerah di Indonesia hingga 5 Bulan
17 Daftar Lokasi Gempa Megathrust Menurut BMKG, Pulau Jawa Ikut Kena Dampak!
Gempa Bumi Magnitudo 5,8 di Gunungkidul Dipicu Aktivitas Megathrust, Ini Penjelasan dari BMKG
Ancaman Megahtrust Bukan Main-main, BMKG Catat 16 Titik Lokasi yang Terdampak Potensi Gempa Bumi Besar
Isu Megathrust Kembali Mengancam Usai Gempa Kabupaten Bandung 18 September, BMKG Bilang Begini
BMKG Buka Suara Terkait Awan Kinton yang Sempat Viral Ditemukan Jatuh di Wilayah Kalimatan Tengah