Kaskus Aplikasi Apa? Viral Lagi Gegara Isu Gibran Rakabuming Hina Prabowo

Sejarah Kaskus di Indonesia

Sebelum kehadiran media sosial seperti Facebook, Twitter (kini dikenal sebagai X), dan Instagram, Kaskus sudah menjadi wadah utama berkumpulnya pengguna internet di Indonesia.

Pada awal tahun 2000-an, Kaskus dikenal sebagai komunitas online terbesar di tanah air.

Kaskus didirikan oleh Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan pada 6 November 1999.

Baca Juga: Cek Agar Tak Kena Tilang! Berikut Ini 28 Titik Gerbang Tol Dalam Kota yang Kena Ganjil Genap Jakarta

Platform ini lahir sebagai tugas kuliah Andrew Darwis saat ia menempuh studi di Seattle, Amerika Serikat.

Nama "Kaskus" sendiri merupakan singkatan dari "Kasak-kusuk," sesuai dengan fungsi platform ini sebagai tempat diskusi dan berbagi informasi.

Saat pertama kali diluncurkan dengan domain Kaskus.co.us, pengguna dapat membaca dan membuat thread di forum ini.

Kaskus dengan cepat menjadi populer, menarik minat remaja hingga orang dewasa baik di dalam maupun di luar Indonesia.

Baca Juga: Cek Link dan Cara Daftar QR Code Pertamina untuk Beli Pertalite

Pada Agustus 2005, PC Magazine Indonesia mengakui Kaskus sebagai situs terbaik dan komunitas terbesar.

Pengakuan serupa diterima lagi pada tahun 2006 ketika Kaskus terpilih sebagai website terbaik pilihan pembaca PC Magazine.

Namun, pada 23 Mei 2006, manajemen Kaskus harus mengganti domain dari .com menjadi .us setelah terkena serangan virus Brontok yang menargetkan situs-situs besar di Indonesia, termasuk Kaskus.

Memasuki tahun 2011, Kaskus mengumumkan ekspansi besar dengan menjalin kerja sama dengan Global Digital Prima, anak perusahaan PT Djarum.

Baca Juga: MIRIS! Kemenkes Ungkap Dugaan Dokter Aulia Risma PPDS Undip Dipalak Senior Rp40 Juta Per Bulan, Warganet Tuntut Keadilan