RBG.ID - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membeberkan strategi mengurangi Polusi Udara di DKI Jakarta dan beberapa wilayah lainnya.
Bahkan, cara itu diklaim mampu menekan Polusi Udara hingga 44 persen.
Salah satu caranya dengan beralih ke mode transportasi publik. Erick Thohir optimistis, jika transportasi umum menjadi moda utama masyarakat, maka Jakarta akan seperti Beijing di China.
Baca Juga: Krisis Polusi Udara, Pemerintah Diminta Cermat Dalam Mencari Penyebab Utamanya
Erick Thohir mencatat kawasan tersebut memerlukan waktu hingga enam tahun untuk mengatasi persoalan udara yang tercemar.
"Lihat nih Polusi Udara terjadi, China Beijing perlu enam tahun, banyak negara perlu 10 tahun, lalu kalau kita mengeluh apa yang sudah kita bangun selalu dikurang-kurangi. Solusi apa?," kata Erikc, Selasa (5/9/2023).
Erick Thohir menambahkan, sumber utama Polusi Udara berasal dari kendaraan pribadi. Sehingga cara mengatasinya pun dengan mengurangi volume pergerakannya.
Baca Juga: Kasus Bansos Salah Sasaran, KPK Ungkap Ada 23 Ribu ASN Yang Jadi Penerima
"Kalau kita tidak migrasi ke fasilitas publik, kendaraan publik seperti LRT, MRT dengan segala kelebihan dan kekurangannya, akhirnya apa kita memanjakan diri dan tidak mendorong yang namanya perbaikan Polusi Udara yang hari ini terjadi," katanya.
Erick Thohir pun meminta agar masyarakat mendukung pembangunan infrastruktur transportasi massal yang dibuat pemerintah.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
Artikel Terkait
Ayo Siap-siap Mendaftar, Pemerintah Terus Ditambah Kuota ASN Fresh Graduate, Soal Ujian Masih Dikaji
Presiden Jokowi Sebut Dunia Sedang Tidak Baik-baik Saja, Ternyata Ini Penyebabnya
Akun YouTube DPR RI Dihack, Sudah Tayangkan Live Taruhan Online Selama 2 Jam!
Ikut Seleksi Penerimaan CPNS Mahkamah Agung? Cek Jumlah Formasi dan Cara Pendaftarannya Di Sini
Tega! Ternyata Suami Wabup Labuhanbatu Sudah 3 Kali Cabuli Ponakan di Rumah Istri Muda
Presiden Jokowi Pimpin Rangkaian Pertemuan Di Hari Kedua KTT ASEAN Ke-43
Akun YouTube DPR RI Hilang dari Pencarian Usai Kena Hack
Akun YouTube DPR RI Diretas Tayangan Taruhan Online, Tim CSIRT Polri Buru Dalang di Baliknya
Krisis Polusi Udara, Pemerintah Diminta Cermat Dalam Mencari Penyebab Utamanya
Kasus Bansos Salah Sasaran, KPK Ungkap Ada 23 Ribu ASN Yang Jadi Penerima