RBG.ID – Bakal calon wakil presiden (capres) Anies Baswedan dari Partai NasDem sudah resmi berduet dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Bakal capres dan cawapres Anies Baswedan-Cak Imin itu sudah resmi melakukan deklarasi di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (2/9) kemarin.
Menelusuri harta kekayaan kedua tokoh itu, ternyata Cak Imin lebih kaya daripada Anies Baswedan.
Baca Juga: Sadis! Gegara Mabuk, Pemulung di Tangerang Tusuk Teman Kerjanya Hingga Tewas
Harta kekayaan Anies Baswedan-Cak Imin diketahui berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada laman elhkpn.kpk.go.id, pada Senin (4/9).
Berdasarkan LHKPN, Cak Imin memiliki total harta Rp 27.280.500.000 atau Rp 27,2 miliar, sementara Anies Baswedan mempunyai total harta Rp 11.187.431.089 atau Rp 11,18 miliar.
Harta Kekayaan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin
Harta kekayaan Cak Imin, yang merupakan Wakil Ketua DPR RI itu dilaporkan pada 12 April 2023 untuk tahun periodik 2022.
Baca Juga: Wilayah Pangandaran Jabar Diguncang Gempa M 3,2, Berikut Info dari BMKG
Cak Imin tercatat mempunyai harta berupa tanah dan lima bidang bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan dengan nilai mencapai Rp 24.700.000.000.
Selain itu, Cak Imin juga tercatat mempunyai harta berupa kendaraan di antaranya mobil Toyota Alphard tahun 2009 yang merupakan warisan senilai Rp 250 juta dan sepeda motor Piaggio tahun 2007 seharga Rp 7 juta.
Sehingga, total seluruh harta bergerak milik Cak Imin mencapai Rp 259 juta.
Cak Imin juga tercatat mempunyai harta bergerak lainnya senilai Rp 171.500.000. Ia juga tercatat mempunyai harta kas dan setara kas sebesar Rp 2.150.000.000.
Artikel Terkait
Segini Harta Kekayaan Muhaimin Iskandar, Cawapres Pendamping Anies Baswedan
Cawapres Anies Baswedan, Alat Transportasi Muhaimin Iskandar di LHKPN KPK Hanya Punya Motor dan Mobil Warisan
Apakah PKS Dukung Pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar ? Begini Jawaban PKS yang Tak Hadiri Deklarasi
PKS Ajak Lagi Demokrat Tetap Gabung Anies - Muhaimin, Wasekjend : di Waktu yang Lain Kita akan Bersama Lagi
Peneliti: Pemilih NU Bukan Pemilih Anies Baswedan, di Jatim PKB Bukan Pemenang Pemilu