Sering Bergadang Mempercepat Kematian

RBG.ID - Orang yang sering bergadang lebih besar kemungkinan untuk meninggal daripada mereka yang tidak bergadang.

Begadang juga menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk diabetes, gangguan neurobiologis dan penyakit psikologis.

Dalam studi kasus ini, 433.268 orang dewasa di Inggris diikuti selama rata-rata 6,5 ​​tahun. Mengakibatkan lebih dari 10.000 orang yang disurvei meninggal, dan para peneliti menemukan bahwa 10% dari mereka yang meninggal adalah yang suka bergadang.

Baca Juga: Tiba-Tiba Umumkan Kelahiran Anak Pertamanya, Billy Syahputra Sembunyikan Fakta Ini

Melihat layar terlalu larut atau di malam hari dapat memengaruhi kualitas dan kuantitas tidur.

Selain itu, gaya hidup yang tidak sehat seperti makan dalam jumlah banyak sebelum tidur atau mengonsumsi kafein di siang hari juga berpengaruh.

Meski begitu, penelitian tersebut juga melibatkan faktor lain yang bukan hanya karena begadang, seperti usia, berat badan, frekuensi merokok dan stress.

Baca Juga: Debut Hari Ini, Intip Acara ‘DOJAEJUNG Perfume Lunch Day’ yang Dihadiri Taeyeon, Seulgi, Hingga Taeyong

Inilah beberapa bahaya yang dipicu dari seringnya bergadang.

1. Gula Darah Tinggi

Sebuah studi tahun 2015 menemukan, bahwa orang yang sering tidur larut malam lebih cenderung memiliki masalah gula darah tinggi.

Penelitian ini menggunakan sampel yang tidak terlalu banyak.

Baca Juga: Shawn Mendes dan Camila Cabello Berciuman di Coachella 2023, Gimana Nasib Sabrina Carpenter?

Namun, hasilnya wanita yang disurvei yang sering begadang cenderung memiliki kadar gula darah yang tinggi. Gula darah tinggi juga sering disebut sebagai hiperglikemia.