Sekolah-sekolah menengah di New Mexico mulai mengadopsi pendekatan baru untuk mengatasi masalah kurang tidur di kalangan siswa dengan memberikan kesempatan tidur siang.
Sebagai contoh, beberapa sekolah di Las Cruces kini menyediakan pod tidur, di mana siswa dapat tidur selama 20 menit di sela-sela jam pelajaran.
Baca Juga: Pemuda Probolinggo Ditemukan Tewas di Rumahnya Usai Terkena Ledakan Bom Bondet, Begini Kronologinya
Langkah ini diambil untuk membantu memenuhi kebutuhan tidur remaja, yang sering kali kurang tidur.
National Institutes of Health menyarankan remaja tidur antara 9 hingga 10 jam setiap malam, tetapi hanya sepertiga dari mereka yang mampu tidur lebih dari 8 jam.
3. Jepang
Di Uto, Prefektur Kumamoto, Jepang, beberapa SMP dan SMA telah mengimplementasikan program tidur siang yang dikenal dengan nama "Utouto Time."
Program ini berlangsung menjelang akhir istirahat makan siang, seperti yang dilaporkan oleh The Asahi Shimbun. Selama waktu ini, siswa diperbolehkan tidur sejenak di bangku mereka.
Ketika tidur siang dimulai, ketua kelas akan menutup tirai dan mematikan lampu. Musik instrumental yang menenangkan pun diputar untuk membantu siswa lebih mudah tertidur.
Tidur siang yang diberikan di sekolah-sekolah di Uto, Prefektur Kumamoto, Jepang, berlangsung selama 10 hingga 15 menit.
Setelah waktu tidur siang berakhir, sebuah pengumuman akan terdengar, menandakan istirahat tidur sudah selesai.***
Artikel Terkait
Mengenal Peran Orang Tua Bagi si Sulung dan si Bungsu, Lebih Sayang Mana? Begini Hasil Penelitiannya
Imlek 2025 : Master Feng Shui Ramalkan Sektor Bisnis Ini yang Bakal Menguntungkan di Tahun Ular Kayu
Takut Tampil di Depan Umum? Simak 8 Cara Ampuh Keterampilan Berbicara untuk Atasi Demam Panggung
Sambut Imlek 2025, Berikut Ini Tradisi Khas dan Unik dari Berbagai Negara Rayakan Tahun Baru Cina
5 Potret Cantik Menpar Widiyanti Putri Wardhana, Menteri Prabowo Paling Tajir Berharta Rp5,4 Triliun