Seorang ahli psikologi dari klinis anak dan remaja ungkap kasus perundungan membutuhkan banyak orang sekitar untuk berperan sebagai support system.
“Korban perlu dibantu untuk membuka pintu pelan-pelan. Tampilkan bahwa orang-orang dia itu siap untuk menolong.
Seperti bantuan profesional, peran-peran support system dari orang-orang terdekat bisa meyakinkan dia bahwa semua akan baik-baik saja”, ungkap Nisfie Hoesein, dikutip RBG.id dari CNN pada Rabu, 18 Desember 2024.
Nisfie juga mengatakan, bagaimanapun kondisi korban, ketika mendapatkan perundungan dirinya akan diliputi situasi tidak berdaya, menyalahkan diri sendiri, merasa tidak berharga, hingga tidak mampu membela diri.
Baca Juga: Misteri Janin Seorang Ibu Hilang Saat Melahirkan di Ponorogo: Begini Penjelasan Medisnya
Korban perundungan memerlukan tindakan profesional dari psikologi karena biasanya korban ketika ditangani akan memberikan beragama terapi yang disesuaikan dengan kondisi bawaan, dan usia.
Apa Saja Bentuk Dukungan Korban Bullying?
1. Menjauhkan korban dari stressor
Korban perlu dirangkul oleh lingkungan terdekatnya atau keluarga untuk memberikan rasa aman serta bekerja sama dengan pihak sekolah untuk menjauhkan tindakan pelaku jika perundungan tersebut dilakukan oleh teman sekolahnya.
Baca Juga: Kenaikan Tarif PPN Jadi 12 Persen Bebani Kelas Bawah dan Menengah, Risiko Munculnya Pasar Gelap
2. Yakinkan terus kepada anak bahwa dirinya dicintai
Meskipun memiliki kondisi kebutuhan khusus, perasaan seorang anak tentu masih bisa menerima kehangatan dan rasa nyaman keluarga ketika diberikan perhatian, kasih sayang dan empati untuk menumbuhkan rasa percaya diri kembali.
3. Saudara, teman dan sahabat ajak korban melakukan aktivitas bersama
Dukungan melakukan aktivitas bersama akan mempercepat pemulihan korban perundungan untuk menerima bahwa dirinya dibutuhkan, berharga dan dicintai lingkungannya.
Artikel Terkait
Berjuta Manfaat Tanaman Pisang untuk Kehidupan Sehari-hari: Buah, Daun, Batang, Hingga Akar
5 Jurus Ampuh Atasi Kelakuan Anak yang Suka Mencuri, Orang Tua Jangan Salah Langkah!
Fenomena Generasi Sandwich: Ketahui 5 Penyebab Tanggung Jawab Finansial untuk Tiga Generasi, Bebanya Berat Banget!
Bunda, Yuk Coba Memahami Kecerdasan Visual-Spasial pada Si Kecil dan Cara Mengembangkannya
Tragis! Anak 12 Tahun di Lampung Selatan Jadi Korban Gratifikasi Ayah Tiri: Ma, Ini Langkah Penting untuk Menghadapinya