RBG.id - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengajak para anak muda untuk tidak ragu terjun ke usaha sektor pertanian karena peluang keuntungannya semakin besar. Terlebih, petani tidak hanya mengurus produksi, namun juga pemasaran dan pengolahannya.
"Petani bisa main di awal (produksi), tengah, ataupun akhir (pemasaran)," kata Syahrul dalam rilis Kementerian Pertanian, kemarin, Jumat (18/2).
Menurutnya, sektor pertanian memiliki nilai yang menjanjikan. Hal tersebut dapat dibuktikan di saat seluruh sektor menurun, sektor pertanian tetap bisa tumbuh di masa pandemi.
BACA JUGA: Stok dan Harga Bahan Pangan di Pasar Wonokromo Cukup Baik, Jokowi Minta Pertahankan Stabilitas
"Pertanian tidak ada matinya. Tidak ada hari yang bisa hidup tanpa pertanian," katanya.
Syahrul menyebut, saat ini anak muda berada di era abundance yang mana diharapkan mempunyai pemikiran yang terbuka dan sikap militan dalam menghadapi bermacam perubahan.
"Karena itu, kamu harus open minded. Anak muda harus punya militasi," tegas Syahrul.
BACA JUGA: Meningkat Signifikan, PT Garam Memperoleh Rp 333,55 Miliar dari yang ditargetkan RKAP 2022
Oleh karena itu, Kementan diketahui akan memberi bekal pelatihan kepada para petani milenial.
Melalui pelatihan ini, Syahrul berharap anak muda bisa memberikan terobosan-terobosan.
"Di balik pelatihan yang diadakan, kita mencoba mendorong perencanaan yang terukur untuk mengembangkan pertanian di hulu hinga ke hilir," pungkasnya.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News
Artikel Terkait
Jokowi Sambut Baik Penguatan Kerja Sama Ekonomi dengan Timor Leste
Kadin Gelar Festival Industri Halal di Surabaya untuk Dorong Potensi Ekonomi Syariah
Kemendag Perkuat Modest Fashion Indonesia ke Pasar Ekspor di Pagelaran Busana Indonesia Now
Ekonomi Tumbuh Positif, Jokowi Minta Tetap Jaga Kondusivitas Jelang Tahun Politik 2024
Mitsubishi Maksimalkan Penjualan daripada Luncurkan Produk Baru