Libur Idul Adha, Bank Indonesia Gelontorkan Rp 93 Triliun Uang Tunai

RBG.ID – Selama periode libur Idul Adha, Bank Indonesia (BI) menjaga kecukupan uang rupiah bagi masyarakat.

Uang tunai sebanyak Rp 93 triliun disiapkan untuk mencukupi kebutuhan secara nasional.

Jumlah tersebut naik 11,3 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Baca Juga: Pemerintah Ajak UL Solutions Bangun Fasilitas Pengujian Baterai EV

”Adanya realisasi penarikan perbankan secara nasional di Bank Indonesia yang terkonsentrasi sebelum libur panjang Idul Adha (27/6) sebesar Rp 18,2 triliun,” kata Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono.

BI berkoordinasi dengan perbankan di seluruh Indonesia melalui kantor perwakilan di daerah.

Dengan begitu, perbankan memiliki pasokan uang tunai yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode libur.

Baca Juga: Jungkook BTS Dikonfirmasi Bakal Rilis Single Debut Solo 'Seven' Bulan Juli 2023

Bank sentral juga menginstruksi perbankan untuk memperhatikan kebutuhan uang tunai di daerah yang bakal melonjak.

”Ketersediaan tersebut termasuk pada terminal ATM maupun CRM (cash recycle machine) di seluruh Indonesia serta memastikan terminal tetap beroperasi demi kenyamanan masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, pihaknya melihat nilai ekonomi dari pelaksanaan kurban tahun ini berpotensi meningkat dibandingkan tahun lalu. ”Besarnya sekitar Rp 24 triliun.

Baca Juga: WAKEONE dan Yuehua Entertainment Resmi Bekerja Sama Bakal Bentuk Grup Project Konstestan Boys Planet

Hal ini seiring dengan dicabutnya status pandemi Covid-19 sehingga pelaksanaan kurban bisa kembali normal dan pembagian daging kurban juga lebih luas dibandingkan ketika pandemi,” ujarnya.

Selain dari pelaksanaan ibadah kurban, peningkatan ekonomi dipicu geliat pariwisata di daerah yang dipicu kebijakan cuti bersama yang dikeluarkan pemerintah. (han/agf/c19/dio)