Diduga Ada Keterlibatan, Polisi Amankan 18 Pelaku Tawuran Terkait Penemuan Mayat Mengambang di Kali Jatiasih

RBG.id - Penemuan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi pada Minggu (22/9) pagi WIB mengejutkan masyarakat.

Hingga kini, pihak berwenang masih berupaya mengungkap penyebab kematian korban dan kaitannya dengan insiden tawuran yang terjadi sehari sebelumnya.

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyampaikan bahwa sehari sebelum penemuan mayat, polisi telah mengamankan 18 pelaku tawuran di sekitar wilayah Bekasi.

Baca Juga: Geger Penemuan 7 Mayat Remaja Laki-laki di Kali Jatiasih, Ini Kata BPBD Kota Bekasi Soal Identitas Para Korban

Dari jumlah tersebut, tiga orang ditetapkan sebagai tersangka karena kedapatan membawa senjata tajam.

Namun, Karyoto menegaskan bahwa pihaknya belum bisa memastikan apakah ketujuh mayat yang ditemukan di sungai tersebut merupakan bagian dari kelompok pelaku tawuran yang ditangkap.

“Saat ini, kami belum bisa menyimpulkan apakah ada keterkaitan antara kedua peristiwa ini. Penyelidikan masih berjalan,” ujar Karyoto dikutip RBG.id dari AntaraNews.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Audy Joize Oroh menduga bahwa ketujuh korban kemungkinan menceburkan diri ke sungai untuk menghindari patroli polisi saat tawuran terjadi.

Baca Juga: Kronologi Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi, Awalnya Cari Kucing namun Temukan Jenazah Mengambang

Jasad para korban ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi awal mereka menceburkan diri.

“Diduga, mereka hanyut terbawa arus sungai yang dalam dan merupakan pertemuan dua aliran sungai,” jelas Audy.

Ditemukan 7 mayat mengambang di Kali Bekasi pada Minggu (22/9/2024) (X @LiputanCikarang)

Polisi juga telah memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian sebagai bagian dari upaya mengumpulkan bukti.

Baca Juga: Berawal dari Saling Ejek di Media Sosial, 8 Pelaku Perundungan yang Libatkan Siswi SMP 6 Jambi Diperiksa Polisi