RBG.ID, BEKASI SELATAN- Diberlakukannya syarat vaksinasi booster atau dosis tiga yang terdeteksi melalui Aplikasi PeduliLindungi saat masuk mal diklaim tidak mempengaruhi jumlah pengunjung mal di Kota Bekasi.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Kota Bekasi Djaelani mengungkapkan, syarat vaksin booster bagi pengunjung, sudah dilakukan oleh seluruh mal di Kota Bekasi.
"Barcode PeduliLindungi dengan syarat vaksinasi booster sudah dilakukan oleh seluruh mal di Kota Bekasi," ungkapnya kepada Radar Bekasi (RBG.ID Group).
Selain itu beberapa mal juga telah menyediakan centra vaksinasi bagi para pengunjung. Sehingga jika para pengunjung belum melakukan vaksinasi booster, pihak mal dapat langsung mengarahkan pengunjung ke centra vaksin yang sudah disediakan.
"Mal di Kota Bekasi itu rata-rata memiliki centra vaksinasi, jadi jika ada pengunjung yang belum vaksin, pihak mal dapat mengarahkan pengunjung ke centra vaksin yang tersedia," jelasnya.
Pihaknya juga mengatakan syarat yang dikeluarkan Pemerintah soal vaksin booster, tidak berpengaruh pada jumlah pengunjung mal. Sejauh ini pihaknya mengaku masih ada peningkatan pengunjung di akhir pekan.
"Jadi ketentuannya adalah pengunjung harus melakukan scan barcode PeduliLindungi, jika scan menunjukan tanda hijau maka pengunjung boleh masuk. Sehingga peningkatan setiap Minggu nya itu terjadi di peningkatan pengunjung di angka 5 sampai dengan 10 persen," tuturnya.