RBG.ID, SUMEDANG - Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Sunda SMP Kabupaten Sumedang, Hj. Cucu Suhartini mengatakan, Tarawangsa mulai mendapat atensi Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk diajukan kepada The United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Menurutnya Tarawangsa akan dimasukkan ke UNESCO sebagai warisan tak benda oleh Balai Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Jawa Barat.
"Jadi kita sebagai warga Sumedang harus merasa bangga karena Tarawangsa akan dimasukakn ke UNESCO," kata Cucu.
Meski demikian dirinya masih merasa prihatin, terlebih generasi muda di Sumedang masih banyak yang belum mengenal budaya asli Sumedang tersebut.
"Dalam kebanggaan itu juga kita bersedih, sementara di Sumedang sendiri Tarawangsa belum cukup dikenal, khususnya di kalangan generasi muda," ujarnya.
Atas dasar itu sebagai bentuk dukungan pengajuan Tarawangsa ke UNESCO, pihaknya akan melakukan sosialisasi dan diseminasi.
"Nanti ke depannya ada desiminasi pengimbasan kepada siswa-siswi bahwa Tarawangsa itu termasuk warisan tak benda atau memory of the world," ucapnya.