Senin, 22 Desember 2025

Pedagang Pasar Tagog Padalarang Keluhkan Sepi Pembeli, Alasannya Gegara Ini

- Minggu, 18 September 2022 | 21:42 WIB
Suasana aktivitas jual beli di pasar Tagog Padalarang Kabupaten Bandung Barat. (FOTO: AGUNG EKO SUTRISNO/ RADAR BANDUNG)
Suasana aktivitas jual beli di pasar Tagog Padalarang Kabupaten Bandung Barat. (FOTO: AGUNG EKO SUTRISNO/ RADAR BANDUNG)

RBG.ID, PADALARANG - Sejumlah pedagang di Pasar Tagog Padalarang keluhkan sepi pembeli akibat turunnya daya beli masyarakat.

Salah seorang pedagang Pasar Tagog, Sari (45) mengatakan, belum banyak harga kebutuhan pokok masyarakat naik setelah kenaikan BBM.

Namun efek yang terasa adalah minimnya daya beli masyarakat, sehingga banyak yang mengurangi jumlah pembelian barang.

"Yang paling terasa sekarang pelanggan banyak yang mengurangi jumlah belanjaan, semisal bisanya beli cabe sekilo kini hanya seperempat saja," ujarnya, Minggu (18/9).

mMenurutnya, usai naiknya harga BBM, banyak pedagang sayur merugi karena banyak komoditas jualannya busuk. Hal tersebut terjadi karena pedagang membeli banyak stok barang, sedangkan pelanggan semakin sepi.

"Kita banyak ruginya apalagi sayuran yang gampang busuk, sehingga kadang kita mengutang kepada beberapa petani," tuturnya.

Namun ditengah masih belum naiknya harga kepokmas, beberapa komoditas sudah naik terlebih dahulu. Seperti harga ayam potong serta telur ayam sudah tinggi tanpa hitungan kenaikan BBM.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X