“Saat ini macan itu sudah mati. Tapi saya melihat di lokasi yang sama ada bekas kaki macan. Mungkin dilokasi itu masih ada macan yang mencoba turun ke perkampungan. Sebaiknya pihak berwenang dari BKSDA segera mengamankan lokasi,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tegalmanggung Cecep Ali Hasan mengatakan, bahwa kejadian warga Tegalmanggung yang menjadi korban keganasan hewan liar mengegerkan wilayah Tegalmanggung.
“Tiga warga kami terluka setelah diserang macan korban langsung dilarikan ke RSUD Cicalengka, korban mengalami luka cakar dan gigitan cukup parah. Salah satu korban terpaksa di rujuk ke RS Cicendo Bandung,” tuturnya.
Ketiga korban itu yakni Adi Yudistira 38, luka gigita ibu jari kanan patah, Udes saepudin 32, luka cakar mata sebelah kanan, di rujuk ke RS Cicendo dan Didin, 52 tangan kiri dan punggung luka.
“Korban dibawa RSUD Cicalengka lalu salah satu korban bernama udes harus di rujukan ke RS Cicendo karena luka parah pelipis kiri,” tutupnya. (tha)