RBG.ID, SUBANG - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Subang, dr Maxi mengatakan, Kabupaten Subang menjadi sasaran imunisasi pada Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) untuk melindungi anak dari penyakit penyakit.
"Tujuannya untuk melindungi anak dari penyakit penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. BIAN dilaksanakan satu bulan pada Agustus 2022 dengan sasaran imunisasi rubuan anak anak usia 9-59 bulan dan anak usia 12-59 bulan," ujar Maxi disela sela acara pencanangan BIAN 2022 tingkat Kabupaten Subang di Desa Ciruluk, Kecamatan Kalijati, Selasa (02/08/22).
Terkait hal itu, lanjut Maxi, pihaknya telah menyediakan vaksin campak rubela untuk anak usia 9-59 bulan dan 12-59 bulan untuk mendapatkan Imunisasi Kejar (OPV (polio tetes), IPV (polio injeksi), Pentabio (DPT-HB-Hib).
Menurutnya, BIAN merupakan pemberian imunisasi tambahan campak rubela dan melengkapi dosis Imunisasi Polio dan DPT-HB-Hib yang terlewat, karena itu pihaknya meminta dukungan semua pihak dalam pelaksanaannya.
"Imunisasi ini dapat mencegah kesakitan dan kecacatan akibat campak, rubela, polio, difteri, portusis, tetanus, hepatitis B, pneumonia dan meningitis. Karena itu, kami mengimbau kepada orangtua untuk membawa anaknya ke posyandu atau tempat tempat imunisasi lainnya agar anak segera diimunisasi, sehingga dapat terlindungi dari penyakit penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi," ungkap Maxi.
Ketua Panitia Pencanangan BIAN 2022 tingkat Kabupaten Subang dr Indriati Oetama mengatakan, untuk sasaran imunisasi campak rubela anak usia 9-59 bulan sebanyak 81.874 anak.
"Sedangkan, untuk sasaran imunisasi Polio dan DPT-HB-Hib anak usia 12-59 bulan sebanyak 64.452 anak," ujarnya.