RBG,ID, CIMAHI - Naiknya harga pupuk mutiara 16 mempengaruhi stabilitas ekonomi pedagang serta petani di Kota Cimahi.
Pedagang Pupuk toko Tani Jaya, Kota Cimahi, Hedi mengatakan, sudah seminggu tokonya sepi peminat. Hal ini diakibatkan beberapa komoditas pupuk naik harganya.
"Seminggu ini pupuk jenis mutiara 16 harganya naik dari Rp800 ribu per karung. Sekarang menjadi Rp850 ribu per karungnya, dimana per karung isinya 50 kilogram," tuturnya, Rabu (22/6/2022).
Ia menjelaskan pupuk jenis mutiara 16 merupakan barang yang menjadi pilihan utama para petani di Kota Cimahi.
"Sekarang aneh selama seminggu sepi peminatnya, padahal biasanya tidak seperti itu dan petani di Kota Cimahi adalah petani sayur,"paparnya.
Naiknya harga pupuk, bagi Hedi disinyalir akan membuat harga komoditas sayuran di pasar akan naik harganya.
"Ini sejalan dengan modal petani yang akan naik juga, karena pupuk sedang naik harganya. Saya berharap pemerintah bisa sigap, melihat potensi naiknya harga sayuran, dengan menstabilkan harga pupuk," tukasnya.