Senin, 22 Desember 2025

Tangani PMK, Pemkab Sumedang Kerahkan 17 Dokter Hewan

- Kamis, 19 Mei 2022 | 23:56 WIB
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang melakukan berbagai langkah sebagai upaya mengatasi penyakit mulut dan kuku (PMK). (FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang melakukan berbagai langkah sebagai upaya mengatasi penyakit mulut dan kuku (PMK). (FOTO: TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG)


RBG.ID, SUMEDANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang melakukan berbagai langkah sebagai upaya mengatasi penyakit mulut dan kuku (PMK). Saat ini di wilayah Sumedang, ditemukan 2 ekor sapi positif PMK, dan belasan lainnya masih menunggu hasil laboratorium.





Bupati Sumedang, H Dony Ahmad Munir mengatakan, pihaknya sudah menerjunkan sebanyak 17 dokter hewan di lapangan, untuk mengobati hewan-hewan yang positif PMK.





"Semua komponen dinas kami kerahkan untuk mengobati hewan-hewan tersebut. Kami juga turunkan 17 dokter hewan di lapangan untuk mengantisipasi hewan-hewan lainnya, kalau ada yang sakit cepat dilokalisir sehingga tidak menyebar," kata Dony, Kamis (19/5/2022).





Setelah ditangani dokter hewan, sambung Dony, sapi-sapi yang terpapar PMK kondisinya semakin membaik dan hampir sembuh.





Kemudian, pihaknya juga melakukan pengawasan di lapangan, terutama pada sentra-sentra sapi, kerbau, dan kambing. Jika ditemukan gejala PMK, maka akan langsung ditangani.





"Mengedukasi kepada peternak dan masyarakat, kalau ada kasus cepat laporkan. Sehingga bisa langsung diambil sampel dan dites di Balai Veteriner Subang, dan diketahui sejak dini hasilnya positif atau negatif," ucapnya.





Lebih jauh, Bupati mengimbau agar masyarakat agar tidak panik, karena kasus PMK sudah terkendali. Ia meyakini kasus PMK aman menjelang Idul Adha.


Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X