Jadwal, Niat dan Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh Oktober 2023, Setara Puasa Setahun

RBG.ID - Dalam bahasa, Ayyamul Bidh memiliki arti siang yang cerah atau siang hari dengan malam yang terang benderang disinari bulan.

Ayyamul Bidh adalah salah satu puasa sunnah yang diamalkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Puasa Ayyamul Bidh dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 di bulan Hijriyah, memasuki bulan Rabiul Akhir 1445 H.

Baca Juga: Mantan Pertama, Prilly Latuconsina Ungkap Alasan Putus dengan Kiki Eks CJR

Jika diubah ke kalender Masehi, maka puasa Ayyamul Bidh bulan Oktober 2023 akan jatuh pada tanggal 28, 29, 30 Oktober 2023.

Berikut ini niat melaksanakan puasa Ayyamul Bidh.

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin : Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta’âlâ.

Artinya, "Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ."

Baca Juga: Kiky Saputri Kecewa Roastingnya Banyak Dipotong, Ganjar Pranowo Sebut Becandaan Kiky Kurang Nampol

Niat puasa Ayyamul Bidh ini disunnahkan untuk dilafalkan dengan lisan, tidak hanya sekadar dibaca dalam hati.

Niat puasa Ayyamul Bidh juga bisa dilakukan pada malam hari.

Manfaat puasa Ayyamul Bidh sama manfaatnya dengan puasa setahun bagi yang mampu menunaikannya selama tiga hari.

Sebuah hadis riwayat Abudzar menjadi buktinya. Disebutkannya, Nabi Muhammad SAW, bersabda:

Baca Juga: Chelsea Islan, Syifa Hadju, Cut Mini, dan Sarah Sechan Ramaikan Hari Pertama The Girl Fest Roadshow Bandung

"Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun. Kemudian Allah menurunkan ayat dalam kitabnya yang mulai karena membenarkan hal tersebut: 'Siapa saja yang datang dengan kebaikan maka baginya pahala 10 kali lipatnya'" [QS al-An’am: 160].

"Satu hari sama dengan 10 hari'." (HR Ibnu Majah dan at-Tirmidzi. Ia berkata: "Hadits ini hasan." Ibnu Majah juga menilainya sebagai hadits shahih dari jalur riwayat Abu Hurairah ra). (I’ânatut Thâlibîn Juz II) Apalagi puasa ini dilakukan di bulan Muharram.

Hal ini sangat dianjurkan sesuai hadits Nabi Muhammad saw yang artinya:

"Barangsiapa yang berpuasa satu hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapat pahala puasa 30 hari."