RBG.id - Menargetkan sekitar 400 dosen untuk jadi Guru Besar, Prof Mohammad Nasih selaku Rektor Universitas Airlangga (Unair) mengukuhkan 5 guru besar baru pada 2 Maret 2023.
Lewat adanya penambahan guru besar tersebut, kini Unair tercatat memiliki total 277 Guru Besar.
Nasih mengungkapkan jika usaha yang digencarkan guna mengembangkan iklim akademik di perguruan tinggi tersebut membuahkan hasil dengan melahirkan para Guru Besar baru.
BACA JUGA: Sekolah Masuk 05.30, Kemendagri Turun Tangan Segera Temui Pemprov NTT
Mengingat, selama ini publikasi dan riset menjadi faktor penghambat.
"Kita dapat menikmati hasil jerih payah kita. Lima dosen dikukuhkan menjadi gubes (Guru Besar) baru Unair," ujarnya kemarin.
Kelima gubes yang berhasil dikukuhkan terdiri atas Prof Dr drh Endang Suprihati MS, Prof Dr drh Jola Rahmahani Mkes, dan Prof Dr Poedji Hastutiek MSi dari fakultas kedokteran hewan (FKH); Prof Dr Alfinda Novi Kristianti DEA dari fakultas sains dan teknologi; serta Prof Dr Apt Noorma Rosita MSi dari fakultas farmasi.
BACA JUGA: Luar Biasa! Pelajar di Sragen Terjang Banjir dengan Perahu Karet Demi Ikut Ujian
"Setelah 5 gubes baru yang dikukuhkan, masih ada dosen dengan gelar akademik lektor kepala yang antre untuk menjadi gubes," lanjutnya.
Hingga kini, Unair tercatat memiliki 277 Guru Besar aktif.
Meski FKH berhasil melahirkan cukup banyak Guru Besar baru, kedepannya akan ada Guru Besar baru di bidang ekonomi yang akan menyusul.
BACA JUGA: Bisa untuk Pinjam Buku, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Anggota Perpusnas
"Hampir merata di seluruh fakultas memiliki banyak gubes baru saat ini," ujar Nasih.
Ia mengungkapkan jika Unair telah menargetkan sekitar 25 persen dari jumlah total 1.700 dosen Unair untuk jadi Guru Besar dan 60 persennya harus ada yang menjadi doktor.