Keseruan Pameran Lintas Budaya Umbara, Mahasiswa Berinteraksi Berbahasa Inggris

RBG.ID – Para mahasiswa semester 6 Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, mengadakan pameran lintas budaya Cross-Cultural Understanding (CCU) Exhibition 2023 sebagai salah satu bentuk kegiatan UTS CCU di Aula Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (Umbara), Jumat (2/6/2023).

Dekan Fakultas Kesehatan dan Sains (FKS) Umbara, Rudi Haryono mengungkapkan, tujuan pameran lintas budaya adalah untuk memperkenalkan dan merayakan keragaman budaya yang ada di dunia.

“Pameran kali ini, menghadirkan beragam elemen budaya dari berbagai negara yang menggunakan Bahasa Inggris sebagai official language,” kata dia.

Baca Juga: Usai Rapat Paripurna HJB, Safrudin Bima Langsung Keliling Bagikan Sembako di Pinggir Rel Kereta Kota Bogor

Mahasiswa memilih beberapa negara sebagai materi pameran, diantaranya United States, Singapore, United Kingdom, Pakistan, India, New Zealand, Philippines, Canada, Dominica, Kiribati, Samoa, Marshall Islands, Rwanda, Australia, Zimbabwe, Ireland, Ethiopia, Sudan, dan Trinidad & Tobago.

Aspek budaya yang ditampilkan seperti seni, musik, tarian, pakaian tradisional, makanan, dan banyak lagi, yang mewakili berbagai kelompok etnis dan bangsa.

Tema pameran tahun ini yakni “Cultural Diversity at UMBARA” bertujuan untuk mengedukasi mahasiswa tentang beragam budaya yang ada di dunia.

Baca Juga: Sukses Digelar, WOODZ Nyanyikan Lagu Cantik Milik Kahitna untuk Penggemar di Indonesia

CCU Exhibition 2023 memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berdialog dan berinteraksi menggunakan bahasa Inggris.

Hal tersebut, dapat meningkatkan kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris, memperkuat ikatan sosial, merangsang pertukaran pikiran, dan memfasilitasi dialog yang saling menguntungkan.

“Mahasiswa juga belajar tentang tradisi, adat istiadat, dan nilai-nilai yang melekat dalam budaya-budaya tersebut,” kata dia.

Baca Juga: Aksi Kocak Indra Herlambang saat Cosplay Jadi Fans, Bikin Kim Seon Ho Ngakak di Acara Fan Meeting di Jakarta

Pameran lintas budaya memberikan kesempatan bagi pengunjung yakni siswa SMA dan mahasiswa untuk merasakan budaya lain yang mungkin tidak mereka temui sehari-hari.

“Hal ini dapat memperkaya pengalaman hidup, memperluas wawasan, dan membuka pikiran terhadap dunia yang lebih luas,” pungkas dia. ***