RBG.ID - Wuling Motors (Wuling) sepertinya makin serius menggarap segmen kendaraan listrik di Indonesia. Bekerja sama dengan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia (Gotion Hi-Tech), brand otomotif asal Tiongkok ini memproduksi baterai mobil listrik secara lokal.
Shi Guoyong, Presiden Direktur Wuling Motors mengatakan kerja sama ini merupakan tonggak perjalanan Wuling dalam rangka mendukung percepatan elektrifikasi kendaraan yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia.
“Penyerahan baterai mobil listrik hasil kerja sama Gotion Hi-Tech yang diproduksi di dalam negeri tentunya menjadi komitmen nyata Wuling dalam mengembangkan ekosistem dan industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai dari hulu hingga hilir,” jelas Shi Guoyong.
Baca Juga: Video Call Lewat Instagram dan Messanger Bisa Pakai Avatar untuk Tutupi Wajah
Lokalisasi baterai kendaraan listrik ini merupakan wujud kerja sama strategis antara Wuling dan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia (Gotion Hi-Tech) yang sebelumnya diresmikan pada November 2022 lalu.
Adapun Gotion Hi-Tech merupakan perusahaan global yang berinvestasi di Indonesia untuk bidang pembuatan baterai kendaraan listrik. Melalui kemitraan ini, Wuling bisa memproduksi kendaraan listrik sekaligus baterai listrik secara lokal yang dibutuhkan sebagai salah satu komponen utama dari mobil listrik
Selain itu, benefit dari kerja sama ini ialah memberikan kemudahan dalam layanan purna jual khususnya baterai kendaraan listrik Wuling.
Baca Juga: AI Google segera Datang, Mampu Jawab Pertanyaan Medis
Selain itu, Wuling juga melakukan prosesi penandatanganan nota kesepahaman Investasi Proyek Baru Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) antara PT SGMW Motor Indonesia dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia.
Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Wuling untuk berkontribusi terhadap perkembangan kendaraan listrik di indonesia.
Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi mengatakan, sebagai segmen yang kian bertumbuh, pemerintah terus menggalakkan percepatan elektrifikasi kendaraan dalam rangka menciptakan lingkungan Indonesia yang lebih hijau. Oleh sebab itu, potensi pada segmen mobil listrik masih terbuka lebar dan memiliki ruang pengembangan yang lebih jauh.
Baca Juga: Leonardo DiCaprio Langgar Aturan Asmara
“Dengan consumer confidence yang tinggi, pertumbuhan yang baik, dan export performance, Indonesia kian bertumbuh dengan baik. Indonesia merupakan pasar otomotif terbesar di ASEAN dan bisa menjadi hub produksi untuk wilayah yang lebih luas, seperti ASEAN, Australia, bahkan Afrika.
Melihat EV growth yang sangat besar di Indonesia, Wuling berpotensi masuk di market kendaraan listrik dengan market yang masih baru dan pilihan yang masih sedikit,” ungkap Luhut.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News
Artikel Terkait
5 Tips Merawat Mobil Agar Kendaraan Anda Terawat Dari Cuaca Panas
Harga Avanza Bekas Di Tahun 2023 Ternyata Nggak Nyampe 60 Jutaan, Cek Harganya!
Besok Terakhir, PT LRT Gelar Pameran LRT Jabodebek Coming Soon di Taman Fatahillah Gratis
Suzuki Proyeksikan Varian Hybrid 80 Persen Dari Total Penjualan
CEO Audi Mengarahkan Pandangan Ke China Dalam Mengejar Ketertinggalan Mobil Listrik.
Ingin Percepat Akselerasi Kendaraan Listrik dengan AI, Volta Kolaborasi Dengan Microsoft
Zhejiang Luyuan Vehicle (Luyuan) Siap Menggebrak Pasar Sepeda Motor Listrik Di Indonesia
Baidu Menangkan Lisensi Komersial Untuk Taksi Tanpa Pengemudi Di Shenzhen
Tesla Menghasilkan Rekor Jumlah Kendaraan Pada Kuartal Kedua
Luar Biasa, Tim Garuda UNY Melesat dari Mandalika ke India Menuju Kejuaraan Dunia