RBG.ID-JAKARTA, Kecelakaan maut melibatkan kendaraan taktis (rantis) Komodo jenis REV di Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (18/1). Pengendara motor tewas setelah digilas rantis milik TNI AD tersebut.
Video kecelakaan maut yang melibatkan kendaraan milik TNI AD ini sempat viral di media sosial. Pengendara motor yang diketahui bernama Siti Masitoh tewas di lokasi kejadian.
Kepala Dinas Penerangan TNI-AD (Kadispenad), Brigjen TNI Hamim Tohari menyampaikan bahwa pengendara sepeda motor atas nama Siti Masitoh meninggal.
Baca Juga: Kecelakaan Lalu Lintas di Cibadak Kabupaten Sukabumi, Truk Terperosok ke Saluran Drainase
Melalui keterangan resmi yang disampaikan kepada awak media di Jakarta kemarin, Hamim menyatakan bahwa rantis Komodo yang terlibat kecelakaan merupakan alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 9/1/1 Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad). ”Yang dikemudikan oleh Pratu AA,” imbuhnya.
Saat insiden terjadi, alutsista tersebut berada dalam konvoi untuk melaksanakan latihan. Berdasar informasi yang diterima Dispenad, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.40 WIB.
Saat itu Siti mengendarai sepeda motor Honda Vario bersama anaknya, Raymond Faeyza Albasry. Di waktu bersamaan, konvoi rantis milik Yonarmed 9/1/1 Kostrad melintas untuk melaksanakan uji radio komunikasi aplikasi FindArt di Perkebunan Teh Ciater, Subang.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Pengendara Hilux Tewaskan 1 Orang, Polisi Bilang Begini
Insiden terjadi saat konvoi kendaraan melintas di Jalan Raya Veteran, Purwakarta, persisnya depan SPBU Usman Kebon Kolot.
Menurut Hamim, rantis yang terlibat kecelakaan itu merupakan kendaraan terakhir dalam rangkaian konvoi tersebut. Rantis itu menyenggol motor yang dikendarai Siti Masitoh.
”Sehingga (Siti) terjatuh dan panggulnya terlindas oleh ban belakang sebelah kiri rantis tersebut,” kata jenderal bintang satu TNI-AD tersebut.
Pascainsiden, Siti langsung dibawa ke RSUD Bayu Asih. Dia langsung mendapat penanganan dokter di instalasi gawat darurat (IGD) rumah sakit itu. Sayang, nyawanya tidak tertolong. ”Sekitar pukul 12.10 WIB Siti Masitoh dinyatakan meninggal,” ungkap Hamim.
Di rumah sakit yang sama, Raymond menjalani perawatan. Bocah berusia 4 tahun itu masih mengalami luka pada bagian dagu, bibir, siku, lutut, dan kepala. ”Pimpinan TNI-AD turut berdukacita yang mendalam kepada korban dan keluarga atas kejadian itu,” sambungnya.(jpc)
Artikel Terkait
Mandor Proyek Rehabilitasi Gedung DPRD Cianjur Alami Kecelakaan Kerja
Truk Boks - Pemotor Terlibat Kecelakaan di Jalan Raya Bandung
Bus Miniarta Kecelakaan di Baranangsiang Bogor
Jadi Biak Kerok Kemacetan dan Kecelakaan, Pemprov Bakal Audit Lalin di Sukabumi
Kecelakaan Lalu Lintas di Cibadak Kabupaten Sukabumi, Truk Terperosok ke Saluran Drainase