Lalu di jalan Kaligawe Raya arah Genuk, termasuk di sekitar RSI Sultan Agung ketinggian air hingga 1 meter.
Staf Operasional Balai PSDA Bodri Kuto Dinas Pusdataru Provinsi Jawa Tengah, Muji Suprih Utomo mengungkapkan, hujan mulai turun sekitar Sabtu (31/12/2022) dini hari dengan intensitas tinggi.
Dia menjelaskan, banjir yang terjadi karena hujan lokal. Tapi, apabila hujan terus terjadi maka debit air sungai akan terus naik.
”Tadi pagi di bawah tol Kaligawe sekitar 50 sentimeter,” tuturnya.
Saat ini, pompa di Semarang dihidupkan 24 non stop.
Dia mengimbau, masyarakat yang terdampak banjir untuk selalu waspada. “Dimohon barang di dalam rumah segera diamankan. Semoga banjir cepat surut,” pungkasnya. (fgr/bas)