Menanggapi kasus tersebut, Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang menjelaskan, peristiwa itu karena kecerobohan pengunjung yang terlalu dekat.
“Telah ada peringatan supaya tak lewat pagar kandang di atas, bahkan pengeras suara berulang kali menyebutkan,” tuturnya kepada awak media.
Lebih lanjut ia mengatakan, belum mengetahui waktu kejadian tersebut terjadi.
Namu, kata dia, sepekan ini belum menerima laporan dari penjaga kandang.
Ia menambahkan, biasanya smartphone dijadikan mainan oleh para monyet.
“Primata penasaran, biasanya dilempar buat mainan,” pungkas dia. (*/rbg/net)
