RBG.ID – Bom waktu itu akhirnya meledak juga. Ketika pelatih Senegal Aliou Cisse tetap memasukkan Sadio Mane dalam skuad yang diboyong ke Piala Dunia Qatar, dia percaya diri cedera lutut kanan Supermane –julukan Sadio Mane—pulih dalam sepekan ke depan.
Kalau pun Mane absen, Cisse hanya berharap ketiga Senegal menjalani laga pertama menghadapi Belanda di Al Thumama Stadium, Doha, pada 21 November nanti.
Namun, kenyataan berkata lain. Berdasar hasil pindai MRI pada cedera Mane yang diumumkan tim medis Senegal, Jumat (18/11), tidak memungkinkan bagi striker Bayern Munchen tersebut untuk tampil di Piala Dunia Qatar.
BACA JUGA : Aktif di Bidang Sosial, Sadio Mane Raih Socrates Award
Hasil pindai MRI pertama yang dilakukan Mane di klubnya, Bayern, pada 10 November lalu sejatinya juga telah menyarankan Supermane untuk fokus pemulihan dan melupakan Piala Dunia.
”Kami ingin memahami perkembangan dari cederanya dan menentukan apakah memungkinkan bagi Sadio mempertahankan posisinya di Piala Dunia atau tidak,’’ ucap dokter dari tim medis Senegal Manuel Alfonso.
Pindai MRI dilakukan Mane setelah menjalani operasi di Innsbruck dengan ditangani Profesor Christian Fink dan Dr Andy Williams dari London dua hari lalu, Kamis (17/11).
