RBG.ID - KASUS demi kasus membelit Korps Bhayangkara. Dari yang melibatkan para jenderal sampai yang berpangkat lebih rendah, di Jakarta maupun di berbagai daerah lain.
Medan, Sumatera Utara (Sumut), yang belum lama ini diguncang kasus terlibatnya 3 polisi dalam percobaan perampokan, kembali dihebohkan kasus penganiayaan yang melibatkan personel korps baju cokelat.
Setidaknya 5 polisi tengah diperiksa Propam Polda Sumut karena dugaan penganiayaan yang mereka lakukan di Rumah Sakit (RS) Bandung Medan.
BACA JUGA : Kantor Bappelitbang Kota Bandung Terbakar, Ridwan Kamil: Prihatin, Saya Ikut Mendesain Gedung Tersebut
”Atas perintah Kapolda Sumut, oknum personel Polri yang terlibat untuk segera diproses dan ditindak tegas," kata Kabidhumas Polda Sumut, Kombespol Hadi Wahyudi kepada Sumut Pos di Medan.
Hadi menjelaskan, hasil pemeriksaan sementara, kejadian dipicu kesalahpahaman dari Bripda T dengan petugas satpam dan seorang perawat RS Bandung di salah satu hotel di Kota Medan.
”Berawal dari empat orang yang sama-sama berteman dan saling mengenal (Bripda T, Debye/mahasiswi, Ayu/perawat RS Bandung, dan Iten/mahasiswi). Mereka nongkrong di kafe dan meminum minuman beralkohol," terangnya.