RBG.ID – Kementerian BUMN merencanakan proyek tol trans-Jawa tidak dilanjutkan hingga Banyuwangi.
Jalur tol yang menjadi bagian dari trans-Jawa tersebut direncanakan berhenti di Besuki, Situbondo.
Wakil Menteri BUMN, Kartiko Wirjoatmodjo mengatakan, ada sejumlah pertimbangan pemerintah untuk tidak melanjutkan proyek jalan tol hingga ke Banyuwangi. Salah satunya adalah skala keekonomian jalan tol ruas Besuki–Banyuwangi kurang memadai.
’’Ruas tol trans-Jawa akan sampai Besuki. Untuk ruas berikutnya, akan kita diskusikan apakah berhenti di situ (Besuki) atau justru belok (membangun jalan tol) Besuki–Jember–Banyuwangi,’’ ucapnya di sela SOE International Conference di Bali.
BACA JUGA : Selamat Jalan Insinyur Suramadu dan Tol Trans-Jawa
Kendala terbesar ruas Besuki–Banyuwangi, lanjut Kartiko, adalah pembebasan lahan.
Trase jalan tol Besuki–Banyuwangi melewati objek vital berupa pusat pelatihan milik TNI-AL. Selain itu, trase jalan tol Besuki–Banyuwangi melewati kawasan konservasi Taman Nasional Baluran.