Senin, 22 Desember 2025

Kisah Pilu dari Stadion Kanjuruhan, Ibu Gendong Anak Balitanya yang Meninggal

- Minggu, 2 Oktober 2022 | 06:47 WIB
Para suporter Arema FC, Aremania, merangsek masuk ke dalam lapangan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (1/10) usai Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya. (Foto : Angger Bondan/Jawa Pos)
Para suporter Arema FC, Aremania, merangsek masuk ke dalam lapangan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (1/10) usai Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya. (Foto : Angger Bondan/Jawa Pos)

RBG.ID - Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu malam (1/10) hingga Minggu dini hari (2/10) menyisakan cerita pilu.

Diantaranya diungkapkan wartawan Jawa Pos, Bagus Pamungkas yang bertugas meliput laga lanjutan Liga 1 antara tuan rumah Arema FC kontra Persebaya Surabaya.

Pertandingan tersebut berakhir dengan kekalahan 2-3 tuan rumah dari rival klasiknya.

BACA JUGA : Arema FC Kontra Persebaya Surabaya Rusuh, Korban Terus Berjatuhan

Namun, kekalahan itulah yang akhirnya memicu emosi pendukung Arema FC, Aremania yang menyerbu ke dalam lapangan Stadion Kanjuruhan.

Bagus menjelaskan, saat dirinya dan para jurnalis lainnya berupaya keluar dari Stadion Kanjuruhan, gas air mata dilemparkan ke arahnya.

Bagus saat itu berusaha menyelamatkan diri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X