Senin, 22 Desember 2025

Hiswana Migas Sukabumi Klaim Stok BBM Aman

- Minggu, 4 September 2022 | 20:14 WIB
Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Sukabumi, Teten Ruswandi bersama sejumlah anggota gabungan.
Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Sukabumi, Teten Ruswandi bersama sejumlah anggota gabungan.

"Semua SPBU yang ada di wilayah hukum Sukabumi Kota, saat kenaikan diumumkan pemerintah kita langsung melakukan penjagaan," paparnya.

Sebelumnya, pemerintah resmi menaikkan harga BBM, subsidi dan non subsidi. Harga Pertalite yang sebelumnya dari Rp 7.650 naik menjadi Rp 10.000/liter. Dengan begitu kenaikannya Rp 2350.

Kemudian harga solar subsidi naik dari Rp 5.150 menjadi Rp 6.800/liter. Sedangkan pertamax juga ikut naik dari Rp 12.500 jadi Rp 14.500/liter.

Sedangkan subsidi listrik dari Rp 56,5 triliun naik menjadi Rp 59 triliun. Kompensasi untuk BBM naik dari Rp 18,5 triliun jadi Rp 252 triliun. Kompensasi untuk listrik naik jadi Rp 41 triliun.

Kenaikan BBM periode Presiden Jokowi dinilai sangat tertinggi dibandingkan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pada awal pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) BBM jenis Premium naik hanya kisaran Rp 1.820 per liter.

Kemudian terjadi kenaikan dua kali pada 1 Maret 2005 menjadi Rp 2.400 per liter, pada 1 Oktober 2005 terjadi kenaikan yang signifikan capai 88 persen menjadi Rp 4.500 per liter.

Sumber : Radar Sukabumi
Redaktur : Garis Nurbogarullah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X