Kemudian, Kami utus rasul-rasul Kami berturut-turut. Setiap kali seorang rasul datang kepada suatu umat, mereka mendustakannya, maka Kami silihgantikan sebagian mereka dengan sebagian yang lain (dalam kebinasaan). Dan Kami jadikan mereka bahan cerita (bagi manusia). Maka kebinasaanlah bagi kaum yang tidak beriman.
45
ثُمَّ اَرْسَلْنَا مُوْسٰى وَاَخَاهُ هٰرُوْنَ ەۙ بِاٰيٰتِنَا وَسُلْطٰنٍ مُّبِيْنٍۙ
ṡumma arsalnā mụsā wa akhāhu hārụna bi`āyātinā wa sulṭānim mubīn
Kemudian Kami utus Musa dan saudaranya Harun dengan membawa tanda-tanda (kebesaran) Kami, dan bukti yang nyata,
46
اِلٰى فِرْعَوْنَ وَمَلَا۟ىِٕهٖ فَاسْتَكْبَرُوْا وَكَانُوْا قَوْمًا عَالِيْنَ ۚ
ilā fir'auna wa malā`ihī fastakbarụ wa kānụ qauman 'ālīn
kepada Fir‘aun dan para pemuka kaumnya, tetapi mereka angkuh dan mereka memang kaum yang sombong.