Senin, 22 Desember 2025

Liputan di Rumah Dinas Ferdy Sambo, Jurnalis Alami Intimidasi dan Rekaman Wawancara Dihapus

- Jumat, 15 Juli 2022 | 14:28 WIB
Mobil Inafis Mabes Polri melintas di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo usai olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pasca peristiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (13/7/2022).  Olah TKP tersebut dilakukan tertutup dari awak media. FOTO: SALMAN TOYIBI/JAWA POS
Mobil Inafis Mabes Polri melintas di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo usai olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pasca peristiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (13/7/2022). Olah TKP tersebut dilakukan tertutup dari awak media. FOTO: SALMAN TOYIBI/JAWA POS

RBG.ID-JAKARTA, Sejumlah awak media mendapatkan perlakuan tidak mengenakan saat meliput di rumah dina, Irjen Ferdy Sambo. Upaya wartawan menggali informasi di tempat kejadian perkara (TKP) penembakan Brigadir Yosua menemukan hambatan.

Sejumlah orang tak dikenal memperlakukan awak media secara tidak menyenangkan dan bahkan mengintimidasi. Ketua RT 005 Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Mayjen (pur) Seno Sukarto yang sebelumnya lantang memberi keterangan juga menolak diwawancarai dengan alasan sakit.

Pantauan Jawa Pos (Radar Bogor Group) di lokasi yang merupakan perumahan Polri itu, sejumlah petugas menjaga dan mengawasi area sekitar tempat tinggal Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo sejak pukul 12.00.

Baca Juga: Sederet Kejanggalan Seputar Rumah Ferdy Sambo, Ini Kata RT

Di rumah itulah tembak-menembak, seperti diklaim polisi, antara Brigadir Yosua dan Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu (E) terjadi pada Jumat sore pekan lalu. Brigadir Yosua tewas dalam insiden itu.

Pembatasan juga berlaku bagi awak media yang bertugas meliput di sekitar TKP tembak-menembak antarpersonel Polri itu. Petugas melarang awak media mengambil foto dan video dari samping rumah jenderal bintang dua Polri tersebut.

Bahkan, dua jurnalis dari dua media nasional sempat mendapat perlakuan kurang menyenangkan dan intimidasi. Data yang mereka ambil sebagai bahan liputan dihapus oleh orang tak dikenal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB
X