Tertarik Mendaftar setelah Membaca Homo Deus
Dari mesin pencari sampai pemeliharaan tanaman, mulai aplikasi ojek online hingga analisis pasien Covid-19, semua membutuhkan kecerdasan buatan. Butuh edukasi sebanyak-banyaknya agar semakin banyak orang tahu.
==========================
HOLINA Natalia masih ingat benar bagaimana harus menjelaskan dulu kepada orang tua tentang jurusan kuliah yang dia minati. Maklum, program studi yang akan dia ambil masih ”di atas sana” alias belum begitu dikenal: kecerdasan buatan.
”Bukan tidak dibolehi, tapi karena minim pengetahuan tentang jurusan ini. Setelah dijelaskan, termasuk bagaimana prospek ke depan, mereka memahami,” katanya kepada Jawa Pos.
Prospek itulah yang membuat peminat studi AI terus meningkat. Sebab, dalam dunia industri, bukan hanya robot, berbagai lini juga membutuhkannya.
AI mampu menyelesaikan pekerjaan manusia dengan lebih cepat dan efektif. Bukan hanya industri di bidang teknologi, melainkan juga di bidang medis, pertanian, keuangan, fabrikasi, hingga FMCG (fast moving consumer goods).