RBG.id - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tengah menyiapkan pelaksanaan retret kepala daerah gelombang kedua bagi yang belum sempat mengikutinya di gelombang pertama.
Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung setelah Hari Raya Idulfitri 2025.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menjelaskan bahwa terdapat 49 kepala daerah yang belum mengikuti retret sebelumnya.
Sebagian dari mereka akan menjadi peserta pada gelombang kedua ini.
“Sebagian dari ini akan mengikuti gelombang kedua, yaitu yang teman-teman di Bali nggak sempat ikut, kemudian ada yang gugatannya ditolak di Mahkamah Konstitusi,” ujar Bima Arya dalam keterangan dikutip RBG.id dari Antara, Minggu (20/4/2025).
Retret gelombang kedua ini diperkirakan akan diikuti oleh sekitar 25 hingga 30 kepala daerah.
Menurut Bima, Kemendagri telah menyiapkan anggaran khusus untuk mendukung pelaksanaan kegiatan ini.
“Anggaran sudah disiapkan semua, kami kan sudah hitung. Jadi anggaran retret ini memang untuk seluruh kepala daerah. Tinggal nanti konsepnya lebih disederhanakan saja,” tambahnya.
Baca Juga: Belajar dari Kasus Meninggalnya Ricky Siahaan, Kenali Ciri-ciri dan Penyebab Penyakit Jantung
Soal lokasi, retret direncanakan digelar di Magelang atau daerah lain dengan konsep yang lebih minimalis.
Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan memberikan pembekalan penting bagi kepala daerah dalam menjalankan pemerintahan.
Lebih lanjut, Bima Arya juga mengungkapkan bahwa retret gelombang ketiga akan diselenggarakan setelah seluruh proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) selesai di berbagai daerah.
Baca Juga: Ricky Siahaan Siapa? Intip Profil Gitaris Seringai yang Meninggal Dunia Saat Tur di Jepang