RBG.ID – Kasus cacar monyet atau monkeypox di Indonesia bertambah empat kasus pada tanggal (21/10) kemarin.
Jadi, total ada tujuh kasus cacar monyet yang telah ditangani sejak awal kemunculannya pada Agustus 2022 lalu.
Tujuh kasus cacar monyet tersebut ternyata seluruhnya diidap oleh laki-laki.
Baca Juga: Tak Terduga! Begini Respon Iriana Jokowi Soal Gibran Maju Jadi Cawapres Prabowo
"Tujuh kasus positif di DKI ini semua laki-laki berusia 25-35 tahun," ungkap Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama kepada wartawan, Minggu (22/10).
Meski demikian, ia mengungkapkan bahwa empat kasus baru cacar monyet tersebut tidakterhubung dengan dua kasus lainnya di tahun ini.
"Empat kasus baru ini beda-beda dan tidak ada keterkaitan," tegas Ngabila.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta terus meningkatkan upaya pencegahan dan deteksi secara dini penularan cacar monyet atau monkeypox di Ibu Kota.
Sebagai langkah pencegahan penularan cacar monyet, Dinkes DKI Jakarta berkoordinasi dengan berbagai pihak dalam melakukan penemuan kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia menuturkan kewaspadaan cacar monyet terus-menerus dilakukan.
Baca Juga: Gibran Diduga Pamit dari PDIP Usai Dapat Dukungan Jadi Cawapres Prabowo, Ini Kata Puan Maharani
"Jadi kepentingan kita bersama agar kita selalu dapat melakukan penemuan kasus (cacar monyet), deteksi dini dan kewaspadaan yang terus menerus," ucapnya dalam 'Sosialisasi Kewaspadaan Monkeypox" di Jakarta, Senin (16/10). (jpc)