SSDM Polri juga merekrut pemuda-pemudi beragama lain yang mempunyai kemampuan agama yang sebanding.
"Tidak hanya mereka yang dari hafiz Qur'an, tapi juga kita (Polri) rekrut dari yang agama Hindu, agama Buddha yang punya kompetensi di bidang kemampuan menghapal kitab agama, ini juga kami rekrut, termasuk dari Nasrani," ujar Danang.
"Harapannya untuk pendekatan, untuk tugas di lapangan, ini akan lebih memudahkan interaksi dan komunikasi (Polri) ke masyarakat," imbuhnya.