RBG.ID – Berdasar data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebagian besar wilayah Indonesia sudah mengalami kekeringan. Selain karena sudah memasuki musim kemarau, ini juga karena adanya efek El Nino.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebutkan, indeks El Nino semakin menguat.
Ini yang menyebabkan dampaknya semakin terasa. El Nino merupakan fenomena pemanasan suhu muka laut (SML) di atas kondisi normalnya dan terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah.
Baca Juga: Punya Pengalaman di Bidang Teknik Lingkungan? Metal Smeltindo Selaras Buka Lowongan Kerja Enviro
Mulai pertangahan Agustus, di beberapa daerah sudah mengalami puncak kekeringan.
”Berangsung-angsur disusul wilayah-wilayah lainnya. Dimulai dari selatan ya,” ucap Dwikorita Karnawati.
Dwikorita Karnawati menambahkan, mulai masuk September masih mengalami kekeringan. Bahkan di Nusa Tenggara Timur diprediksi akan mengalami kekeringan hingga Desember.
Baca Juga: Ada Aktivitas di Tangerang Hari Ini? Yuk, Simak Prakiraan Cuaca Tangerang 10 Agustus 2023
Dwikorita menyebutkan intensitas level El-Nino di Indonesia relatif rendah dibanding negara lain. “Kita diuntungkan karena masih punya laut,” ucap Dwikorita Karnawati.
Dwikorita Karnawati menyebut, puncak El Nino akan terjadi pada November. Namun mulai Oktober, di Indonesia sudah mulai musim hujan.
Dwikorita Karnawati menyatakan bahwa kekeringan yang dialami Indonesia karena efek El Nino ini mirip kekeringan pada 2019. Potensi kebakaran hutan masih ada tapi sedikit. “Tidak seperti 2015 yang karhutlanya sangat luas,” kata Dwikorita Karnawati.
Baca Juga: Intip Prakiraan Cuaca Kota Bekasi 10 Agustus 2023: Cocok Berkegiatan di Luar Ruangan
Khusus untuk menghadapi El Nino, pemerintah telah mengantisipasi sejak Desember.
Koordinasi antar lembaga dan kementerian dilakukan.
Artikel Terkait
El Nino Membuat Kekeringan, Waspadai Gelombang Panas
Bukan Terdampak El Nino, Beberapa Daerah di Kabupaten Bogor Sudah Mulai Mengalami Kekeringan
Sungai Ciliwung di Bendungan Katulampa Kekeringan, Perumda Tirta Pakuan Pastikan Pasokan Air Masih Aman
Sungai Ciapus di Kaki Gunung Salak Bogor Kekeringan dan Dipenuhi Sampah
Telan Korban 6 Warga, Pemerintah Perpanjang Tanggap Bencana Kekeringan di Papua Tengah
Papua Tengah Kekeringan, Ini Rincian Bantuan Pemerintah
Pemkab Bogor Salurkan 10 Ribu Liter Air Bersih ke Daerah yang Mengalami Kekeringan