Tercatat Satu Warga di Kabupaten Bantul Tewas Akibat Guncangan Gempa Magnitudo 6,4

RBG.ID – BNPB mencatat satu warga Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Jogjakarta (DIY), tewas karena guncangan gempa magnitudo (M) 6,4.

Perkembangan informasi itu per malam ini (30/6), pukul 23.00 WIB.

Kini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terdampak di wilayah DIY, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) dan Provinsi Jawa Timur (Jatim).

 Baca Juga: Satu JPO di Cengkareng Timur Ditutup Oleh Bina Marga Jakarta Barat

’’Berdasarkan informasi terkini, 1 warga meninggal dunia dan 1 lainnya luka ringan di Kabupaten Bantul. Sedangkan di Kabupaten Tegal, Provinsi Jateng, 1 warganya luka ringan,’’ ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari.

BPBD Kabupaten Kebumen di Jawa Tengah melaporkan terdapat 11 KK warga yang terdampak, 1 KK (2 jiwa) di antaranya mengungsi.

Sementara, di Kabupaten Purbalingga ada 4 KK (15 jiwa) terdampak. Petugas BPBD setempat saat ini masih melakukan pendataan dan penanganan darurat di lapangan.

 Baca Juga: Paska Gempa Bumi di Yogyakarta, 5 Wilayah Alami Hal Serupa

Sementara itu, total rumah rusak sebanyak 93 unit dengan tingkat ringan sampai sedang.

Petugas kini masih terus mendata jumlah rumah terdampak, baik di wilayah DIY, Jateng maupun Jatim.

’’Selain tempat tinggal, dampak gempa juga menyasar fasilitas umum seperti tempat ibadah, sekolah, pemerintah, kesehatan maupun jaringan listrik,’’ jelasnya.

Baca Juga: Gempa 6,0 SR Guncang DIY, Ini Daerah-daerah yang Merasakan Dampaknya
Sementara itu, melihat intensitas guncangan dengan skala MMI atau Modified Mercally Intensity, BMKG mengidentifikasi wilayah Kulon Progo, Nganjuk, Kebumen dan Ponorogo pada IV MMI, sementara Kediri III – IV MMI dan Mojokerto III MMI. BMKG mendeskripsikan semakin tinggi tingkat MMI, dampak yang dirasakan kian besar. (jpc)

Ikuti berita menarik lainnya di Google News.