RBG.ID, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Habib Aboe Bakar Alhabsy, mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Listyo Prabowo, yang bergerak cepat menindak beberapa bandar game terlarang.
Menurutnya, dikejar dan dipulangkannya beberapa bandar game terlarang yang kabur ke Malaysia dan Kamboja merupakan langkah sigap Kapolri yang patut untuk diapresiasi.
“Ditambah lagi langkah pembekuan aset para bandar menunjukkan keseriusan Kapolri untuk menumpas game terlarang. Oleh karenanya, kita terus mendorong Kapolri untuk menumpas transaksi ilegal yang diperkirakan mencapai ratusan triliun tersebut,” kata Habib Aboe dalam keterangan tertulis, Jumat (21/10).
Legislator PKS ini mengatakan, game terlarang merupakan penyakit masyarakat yang dapat memicu gangguan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) lainnya.
Karena itu, dengan tertangkapnya para buron game terlarang, harus dimanfaatkan untuk membongkar semua jejaring yang ada di Indonesia.
“Hal ini tentunya memerlukan kerja keras dan keseriusan dari aparat, karena game terlarang dunia maya berbeda dengan game terlarang darat yang susah untuk dilacak keberadaannya. Tentunya tim cyber Polri harus terus berpatroli untuk mengantisipasi jejaring baru game terlarang yang mungkin bermunculan,” tegasnya.
Baca Juga: Bukan Pertama Kalinya, Istri Jerinx SID Geram Fotonya Dipajang Di Situs Game Ilegal
Sebelumnya, Polri berhasil menangkap para bandar game terlarang. Para bandar judi itu, antara lain, Apin BK yang sempat menjadi buron dan akhirnya ditangkap di Malaysia.
Penangkapan Apin BK setelah beberapa personel Polri melakukan pengejaran ke sejumlah negara termasuk Malaysia untuk memburu DPO game terlarang. (jpc)
Artikel Terkait
Waduh! Aset Bos Game Terlarang yang Disita Milik 2 Pejabat Polri, Polda Sumut Bilang Begini
Marak Game Terlarang, Filipina Perketat Arus Masuk WNA Ilegal
3.957 Janda Baru, Gegara Game Terlarang dan LGBT di Bekasi
Masih Berseragam, Oknum ASN DPRD Sumut Main Game Terlarang
Mahasiswa Kalah Game Terlarang Ngaku Jadi Korban Begal