RBG.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia tengah menggelar pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 serentak di seluruh tanah air.
Untuk memperlancar proses Pilkada 2024, Kejaksaan Agung (Kejagung) menegaskan tidak akan memproses kasus hukum yang melibatkan calon kepala daerah peserta hingga tahapan pemilihan berakhir.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Harli Siregar menyatakan putusan tersebut dibuat bukan untuk melindungi tindak pidana atau kejahatan.
Baca Juga: Beda Nasib dengan Gojek dan Grab, Driver Ojol Baru Ini Bisa Raup Puluhan Juta per Bulan
Ia menuturkan penundaan proses hukum itu bermaksud untuk melindungi objektivitas proses demokrasi yang berjalan.
"Supaya tidak ada black campaign (kampanye hitam)," ungkap Harli.
Sehingga, ia melanjutkan, tidak ada calon kepala daerah yang menjadikan suatu isu untuk menjatuhkan calon yang lain.
Harli memastikan Kejagung akan meneruskan proses hukum kepala daerah yang bermasalah usai proses pilkada berakhir.
Sebagai informasi, Jaksa Agung RI ST Burhanuddin sudah mengeluarkan Instruksi Jaksa Agung (INSJA) Nomor 6 Tahun 2023.
Instruksi ini tentang optimalisasi peran kejaksaan dalam mendukung dan mensukseskan penyelenggaraan Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024.
Dalam keterangannya, Burhanuddin menjabarkan, INSJA tersebut dikeluarkan sebagai bentuk komitmen pelaksanaan memorandum Jaksa Agung Nomor 128 tentang optimalisasi peran intelijen kejaksaan dalam pelaksanaan Pemilu Serentak tahun 2024.
Ia mengungkapkan, dalam INSJA tersebut, dirinya mengajak jajaran Korps Adhyaksa melakukan langkah sesuai dengan tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing dalam mendukung dan mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Artikel Terkait
Lagi-lagi Anies Baswedan Harus Tersingkir di Pilkada Jabar dan Jakarta, PDIP: Ada Dugaan Campur Tangan Eksternal
Langkah Terhenti di Pilpres dan Pilkada 2024, Ini Sederet Catatan Anies Baswedan hingga Rencana Bangun Partai Politik
Doa Ridwan Kamil untuk Anies Baswedan Usai Gagal Maju di Kontestasi Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, KPU Gelar Pemeriksaan Kesehatan untuk Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor
Deretan 15 Pesohor yang Berpartisipasi dalam Pilkada 2024, dari Si Doel hingga Vicky Prasetyo
KPI UIKA Bogor x KPID Jawa Barat Gelar Seminar Literasi Media Tuk Masa Depan Demokrasi Jelang Pilkada Serentak 2024
KPID Jawa Barat Janji Bantu Awasi Pilkada Serentak 2024 dengan Serius, Cegah Pelanggaran Etik di 27 Kabupaten/Kota