Simak Beberapa Rekomendasi Brand Lokal Alternatif Pengganti Produk Pro Israel yang Masuk Daftar Boikot

RBG.ID – Serangan Israel terhadap Gaza yang terus memakan korban jiwa membuat masyarakat melakukan boikot pada brand-brand yang mendukung tindakan genosida.

Mendukung brand yang memberikan bantuan pada Israel yang sedang bertarung dengan Palestina, saat ini juga dinilai sebagai tindakan mendukung genosida, sehingga masyarakat ramai-ramai untuk melakukan boikot.

Dengan melakukan boikot produk pro Israel, artinya memboikot brand-brand besar yang selama ini dipakai masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.

 Baca Juga: Waduh! Gara-gara ini, 17 Orang di Kampung Mekarsari Pandeglang Alami Keracunan Massal

Beberapa brand yang masuk dalam daftar brand pro Israel dan harus diboikot yaitu L'Oréal, Nestlé, dan Unilever.

Tak hanya itu, ternyata ada juga franchise makanan dan minuman pro Israel yang sering ditemui di Indonesia, seperti McDonald’s dan Starbucks.

Berikut ini beberapa rekomendasi brand lokal yang bisa menjadi alternatif untuk menggantikan brand dan produk pro Israel yang masuk daftar boikot, dilansir dari akun X/a walking bundle of stupidity:

 Baca Juga: Tak Disangka! Begini Pengakuan Tetangga soal Mertua Gorok Menantu yang Hamil 7 Bulan di Pasuruan

• Club, Prim-a, Crystalline

Air mineral menjadi salah satu kebutuhan harian Masyarakat.

Club, Prim-a, Crystalline merupakan brand air mineral yang aman dari dukungan terhadap Israel.

Hal itu karena Club adalah produk milik Indofood, Prim-a milik Sosro, dan Crystalline milik Orang Tua Group yang merupakan brand asli Indonesia.

 Baca Juga: Begini Tanggapan Raline Shah Usai Dicibir Karena Dituduh Bela Israel dan Jadi Pendukung Zionis

• Richeese Factory, Hisana, Sabana, CFC

Richeese Factory, Hisana, Sabana, CFC merupakan tiga brand makanan ayam goreng fried chicken yang tidak memberikan dukungan pada Israel.

Ketiga brand fried chicken itu memiliki rasa yang tak kalah enak dengan McDonald’s yang mendukung Israel.