Begini Respon Kata Pengusaha Soal Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar

RBG.ID – Dunia usaha tepatnya para pengusaha memberikan respon terkait pengumuman Mahfud MD yang resmi menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.

Para pengusaha memandang siapapun sosoknya boleh-boleh saja menjadi Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres).

Bagi para pengusaha yang paling penting sosok pemimpin yang akan terpilih bisa membawa Indonesia menjadi yang lebih baik.

 Baca Juga: Mahfud MD Jadi Cawapres Ganjar, Puan: Tolong Tanya Pak Jokowi, Masih Dukung Ganjar atau Punya Pilihan Lain

Hariyadi Sukamdani selaku Ketua Umum Gabungan Industri Pariwisata Indonesia memandang Mahfud MD sebagai sosok yang tegas bila menjadi pemimpin.

Dia juga yakin Mahfud MD dapat memberikan kepastian hukum dalam dunia bisnis.

"Bagus. Mahfud MD menurut saya adalah sosok pemimpin yang tegas. Dia bisa memberikan kepastian hukum dalam berbisnis di Indonesia," ujarnya, Rabu (18/10/2023).

 Baca Juga: Profil dan Perjalanan Karir Mahfud MD, Menko Polhukam yang Terpilih Jadi Cawapres Ganjar Pranowo

Namun, ia menegaskan bahwa dalam aspek kinerja perekonomian, masing-masing Capres dan Cawapres sebetulnya mempunyai capaian serupa. Satu-satunya hal yang membedakan mereka yakni persepsi publik terhadap aspek personal masing-masing calon.

Namun, Hariyadi menuturkan para pengusaha di sektor pariwisata berharap bila isu-isu perekonomian tidak dipolitisir menjelang Pemilu 2024. Terkecuali bila hal itu merupakan capaian pribadi masing-masing calon pemilu.

"Contohnya seperti Pak Jokowi dulu membersihkan Petral. Itu silahkan karena sifatnya karier," ungkapnya.

 Baca Juga: Fantastis! Intip Total Kekayaan Mahfud MD, Cawapres Ganjar Pranowo yang Dipilih PDIP

Hariyadi lalu menjelaskan, bahwa para pengusaha pariwisata melihat terdapat tiga hal yang diharapkan dimiliki Presiden Indonesia selanjutnya setelah Jokowi.

Pertama yaitu presiden yang bisa menciptakan iklim usaha yang kodusif dan kompetitif. Kemudian, pemimpin bisa memastikan penegakan hukum di dunia usaha. Lalu yang terakhir, presiden yang mampu menciptakan lapangan kerja.